SUMENEP, MaduraPost – Tahun ini Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos dan P3A) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menganggarkan Rp 14 miliar untuk hibah musala, masjid hingga Pondok Pesantren (Ponpes). Selasa, 22 Maret 2022.
“Kami saat ini hanya melanjutkan program yang sudah ada,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinsos dan P3A Sumenep, A. Masuni, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial, Agus Boedianto, Selasa (22/3).
Kucuran dana hibah tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022. Dimana, anggaran Rp 14 miliar itu akan direalisasikan ke 370 musala, masjid dan Ponpes yang ada di Sumenep.
“Data penerima sudah final, kami hanya tinggal melaksanakan. Sesuai juknis masing-masing musala masjid dan Ponpes, karena bantuannya tidak sama alias tergantung pengajuannya,” kata Agus menjelaskan.
Akan tetapi, kata Agus lebih lanjut, dari data 370 itu belum tentu bisa menerima hibah secara keseluruhan, sebab masih ada tahapan survei lokasi.
“Jika hasil survei layak, maka berhak menerima. Namun jika tidak layak maka bisa di cancel meski sudah masuk data,” jelas dia.
Saat ini pihaknya mengaku telah membentuk tiga tim untuk melakukan survei lokasi kepada 370 calon penerima hibah tersebut.