Scroll untuk baca artikel
Daerah

Bupati Sumenep Pacu Inovasi Pelayanan Publik Lewat Bupati Award 2025

Avatar
27
×

Bupati Sumenep Pacu Inovasi Pelayanan Publik Lewat Bupati Award 2025

Sebarkan artikel ini
KEGIATAN. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, bersama jajaran saat Peluncuran dan Sosialisasi Bupati Award 2025 di Kantor Bupati Sumenep. (Istimewa for MaduraPost)
KEGIATAN. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, bersama jajaran saat Peluncuran dan Sosialisasi Bupati Award 2025 di Kantor Bupati Sumenep. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo menegaskan, pelaksanaan Bupati Award bukan sekadar ajang kompetisi antaraparatur pemerintah kecamatan dan kelurahan, melainkan momentum penting untuk memperkuat budaya kerja yang inovatif dan berorientasi pada pelayanan publik.

Kegiatan tahunan itu, menurutnya, merupakan sarana evaluasi dan apresiasi kinerja perangkat daerah, agar terus berkreasi menghadirkan program yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

“Kami berharap Bupati Award mampu menjadi pemacu semangat seluruh aparatur pemerintahan. Penghargaan ini tidak hanya soal penilaian, tapi bagian dari upaya membangun budaya kerja yang kreatif dan berorientasi pelayanan,” ujar Bupati Fauzi saat peluncuran dan sosialisasi Bupati Award 2025 di Kantor Bupati, Kamis (16/10).

Baca Juga :  Polres Sumenep Juara Futsal Exhibition UNIBA Madura, Raih Penghargaan Bergengsi

Ia menjelaskan, pemerintah daerah sengaja membuka ruang bagi para camat dan lurah untuk menampilkan inovasi terbaiknya, terutama yang memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.

“Ajang ini tidak sekadar penghargaan, tapi wadah pembelajaran bersama. Melalui kegiatan ini, setiap kecamatan dan kelurahan bisa saling berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam mengelola pemerintahan serta pelayanan publik,” katanya menambahkan.

Baca Juga :  Pria Pengidap Gangguan Jiwa yang Tewas Ditembus Peluru, Ini Pengakuan Paman Herman

Bupati Fauzi menilai, peran kecamatan dan kelurahan sangat strategis dalam mendukung pembangunan daerah. Sebab, mereka merupakan garda terdepan yang paling memahami kondisi dan kebutuhan masyarakat di lapangan.

“Camat dan lurah adalah ujung tombak pelayanan publik. Jika pelayanan di tingkat bawah cepat dan responsif, maka sistem pemerintahan akan berjalan lebih efektif,” ujarnya.

Baca Juga :  Pelaku Penganiayaan di Desa Bindang Sudah Ditetapkan Tersangka Oleh Polsek Pasean Pamekasan

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya menanamkan semangat berinovasi dalam budaya kerja di lingkungan pemerintah daerah, agar pelayanan publik semakin berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan warga.

“Kami mendorong munculnya inovasi baru, mulai dari layanan administrasi berbasis aplikasi, pengelolaan sampah dan lingkungan, peningkatan literasi digital masyarakat, hingga inovasi lain yang relevan,” pungkasnya.***