Berharap PAD Naik, Tiga Objek Wisata di Sumenep Akan Segera Dibuka

Avatar

- Jurnalis

Rabu, 24 Februari 2021 - 20:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, MaduraPost – Selama masa pandemi Covid-19, sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, di larang beroperasi. Hal itu dilakukan, demi memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Namun saat ini, kabar baik datang dari Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep. Kabar baik itu tentang tersegeranya dibuka kembali sejumlah destinasi wisata.

Ada beberapa destinasi wisata yang akan dibuka, diantaranya pantai Lombang di Kecamatan Batang-Batang, pantai Slopeng di Kecamatan Dasuk, dan Museum Keraton di Kecamatan Kota Sumenep.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Sekertaris Komisi I Aulia Rahman, Ungkap Rumor Penarikan Fee DD/ADD Tahun Anggaran 2019

Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Disparbudpora Sumenep, Imam Buchari menjelaskan, saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat tengah melakukan persiapan untuk membuka kembali tiga objek wisata yang berada di Sumenep tersebut.

“Tinggal menunggu keputusan dari Tim Satgas Covid-19,” katanya, saat dikonfirmasi sejumlah media, Rabu (24/2).

Dia mengatakan, persiapan pembukaan destinasi wisata di Sumenep merupakan upaya untuk mendongkrak peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) disisi sektor wisata.

Baca Juga :  Puluhan Emak Emak Laporkan Oknum Guru SDN Maduleng 2 ke Polres Sampang

Meski saat ini masih dalam kondisi pandemi, hal tersebut harus dilakukan, demi berjalan sektor perekonomian yang ada di Kabupaten ujung timur Pulau Madura itu.

“Kan sekarang sekolah sudah masuk. Apa tidak sebaiknya tempat wisata juga dibuka dengan momen tertentu,” tutur Imam.

Hingga saat ini, pihaknya terus menunggu untuk mendapatkan izin dari Tim Satgas Covid-19 Sumenep. Dia berharap, dengan kondisi objek wisata yang sudah satu tahun tertutup, maka tahun ini bisa dibuka kembali.

Baca Juga :  Anggaran DD Rp 3,3 M, Warga Desa Tlambah Sampang Ngeluh PTSL Dipatok Harga 500 Ribu

“Saat ini kami mencoba kembali mengajukan, semoga segera bisa dibuka, karena dampak PAD wisata sangat kami harapkan,” timpalnya. (Mp/al/kk)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Genjot Penguatan Ekonomi Lokal Meski Alami Pengetatan Anggaran
BRIDA Sumenep Matangkan Peta Jalan Pengembangan IPTEK, Fokus pada Komoditas Unggulan dan Isu Daerah
Bendahara UPTD SMPN 2 Camplong Sampang, Diduga Gelapkan Dana BOS Anggaran 2024
Tuai Sorotan, Pemkab Sampang Diduga Jual Beli Jabatan Penjabat Kepala Desa
Wabup Kak Sukri Ajak Insan Pers Bersama Membangun Pamekasan
Ramadhan Berkah, Pemdes Tobai Barat Berikan Santunan Kepada 22 Orang Anak Yatim
Bupati Pamekasan Janjikan Pembangunan Holistik, Fokus Penataan Kota dan Pengentasan Kemiskinan
Perawatan Mahal, DPRD Jatim Usulkan Jembatan Suramadu Berbayar Lagi

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 19:13 WIB

Pemkab Sumenep Genjot Penguatan Ekonomi Lokal Meski Alami Pengetatan Anggaran

Sabtu, 19 April 2025 - 18:39 WIB

BRIDA Sumenep Matangkan Peta Jalan Pengembangan IPTEK, Fokus pada Komoditas Unggulan dan Isu Daerah

Sabtu, 29 Maret 2025 - 21:06 WIB

Bendahara UPTD SMPN 2 Camplong Sampang, Diduga Gelapkan Dana BOS Anggaran 2024

Sabtu, 29 Maret 2025 - 19:56 WIB

Tuai Sorotan, Pemkab Sampang Diduga Jual Beli Jabatan Penjabat Kepala Desa

Jumat, 28 Maret 2025 - 00:21 WIB

Wabup Kak Sukri Ajak Insan Pers Bersama Membangun Pamekasan

Berita Terbaru