PAMEKASAN, MaduraPost – Aksi tunggal yang dilakukan Presiden NGO Pamekasan, Zaini Wer Wer sebagai upaya tindak lanjut atas tuntutan sejumlah ASN agar TPP segera dicairkan.
Wer wer menggelar aksi tunggal di monomen arek lancor dengan Doa dan tuntutan kepada pemerintah daerah serta Berharap kepada Gubernur (pemprov jatim) Menolak terhadap Raperbub Nomor 7 Tahun 2019 tetang pencabutan TPP ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
dalam aksi tunggal di monomen Arek Lancor, Presiden Mabes NGO zaini wer wer apresiatif atas kinerja Aparatur Silpil Negara (ASN) yang selama ini berjuang memberikan pelayanan Publik yang maksimal, kinerja yang baik, inovatif dan konstruktif demi mewujudkan Pamekasan Hebat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ya Allah mudahkan dan sukseskanlah perjuangan kami semua dan berikan kelancaran bagi Ribuan ASN beserta keluarganya agar segara mendapatkan Hak nya,” Kata Wer Wer.
Lebih lanjut Wer wer menyinggung terkait penghargaan yang baru diperoleh Bupati Baddrut Tamam, Bahwa kesuksesan Baddrut Tamam dalan meraih penghargaan tidak lepas dari peran para ASN.
“Mestinya Bupati Selaku kepala Daerah Memberikan Riword Menaikkan TPP Bukan Malah Penghapusan TPP ASN,” Tegas Zaini.
“Semoga di bulan Ramadhan ini, TPP ASN segera dicairkan,” imbuhnya.