Scroll untuk baca artikel
Headline

Demo PMII Sumenep Ricuh, Polisi Adu Jotos dengan Mahasiswa

Avatar
10
×

Demo PMII Sumenep Ricuh, Polisi Adu Jotos dengan Mahasiswa

Sebarkan artikel ini
RICUH. Potret ratusan massa aksi PMII Cabang Sumenep saat menggelar aksi demontrasi di depan Kantor Mapolres setempat. (M.Hendra.E/MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Aksi demontrasi yang digelar ratusan kader PMII Cabang Sumenep, Madura, Jawa Timur, ke Mapolres setempat berakhir ricuh.

Ricuhnya massa aksi dengan aparat kepolisian ditengarai tuntutan mahasiswa yang ingin bertemu Kapolres Sumenep, AKBP AKBP Henri Noveri Santoso tak diindahkan.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Pantauan di lapangan, Kapolres Sumenep, AKBP AKBP Henri Noveri Santoso tidak menemui massa aksi karena sedang menemui tamu.

Baca Juga :  Perdana, DPRD Rancang Raperda Perlindungan Anak di Kabupaten Bangkalan

“Jadi Kapolres Sumenep lebih mementingkan tamunya dibandingkan mendengarkan aspirasi kami,” teriak orator aksi, Efendi dari atas mobil komando, Senin (4/3) pagi.

Alhasil, massa demonstran yang ingin memaksa masuk ke Kantor Polres Sumenep akhirnya bentrok dengan aparat kepolisian saat menjaga keamanan jalannya aksi.

Adu jotos antara mahasiswa dan personel Polres Sumenep tak terelakkan di tengah guyuran hujan.

Baca Juga :  Pemkab Sumenep Tetapkan Regulasi Baru untuk Peneliti dan Praktik Kerja Lapangan

Petugas yang membawa alat lengkap berupa pentungan terjun menghalau di tengah anarkisme yang dilakukan mahasiswa.

“Kami tidak akan anarkisme, jika Bapak Kapolres Sumenep menemui dan menghargai kami di luar,” tegas orator aksi.***