Scroll untuk baca artikel
Headline

Viral, Kapolres Sampang Keluarkan Statement Tolak Wartawan Kecuali Lulus UKW dan Sertifikasi Dewan Pers

Avatar
9
×

Viral, Kapolres Sampang Keluarkan Statement Tolak Wartawan Kecuali Lulus UKW dan Sertifikasi Dewan Pers

Sebarkan artikel ini
Screenshot; Kapolres Sampang, AKBP Arman saat mengeluarkan statement di hadapan Wartawan.

SAMPANG, MaduraPost -Viral vidio Pernyataan Kapolres Sampang AKBP Arman perihal penolakan terhadap wartawan saat mau melakukan konfirmasi viral di media sosial perpesan WhatsApp.

Dalam video yang berdurasi 02:14 detik tersebut Kapolres Sampang mengatakan bahwa pihaknya tidak mau menerima konfirmasi dari wartawan kecuali lulus UKW dan bersertifikasi dewan pers.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Statement tersebut dilontarkan Kapolres ketika salah satu media hendak melakukan konfirmasi di Aula Polres Sampang pada Selasa 14 Juni 2022.

Baca Juga :  DKPP Sumenep Ajak Pemuda Milenial Berperan Aktif Dalam Pertanian Lewat Bazar Tani

“Selama saya Kapolresnya, saya perintahkan Kasi Humas untuk berkordinasi secara professional ya, jadi yang dianggap media adalah yang terdaftar di Dewan Pers dan mempunyai Sertifikasi sehingga tau Kode Etik Jurnalistik,” ucap Kapolres Sampang AKBP Arman sebagaimana dalam video tersebut.

Masih kata Arman, jika sudah memenuhi dan tidak dilayani sesuai profesionalnya wartawan, maka anggotanya yang akan diperiksa

Baca Juga :  Bocah 8 Tahun di Sumenep Diperkosa Ayah Tiri, Pelaku Kabur Hingga Korban Trauma Berat

“Kalau ada wartawan yang sesuai profesionalismenya mempunyai sertifikasi dan terdaftar di Dewan Pers tidak kalian layani, kalian yang salah,” tegasnya.

Arman tegaskan kembali kepada Kasi Humas pada saat MoU untuk memastikan bahwa wartawan yang terdaftar pada Dewan Pers dan memiliki Sertifikasi terkait Jurnalistik, sehingga semua tulisannya bisa dianggap produk karya jurnalistik atau bukan.

“Jadi, gak ada sembarangan itu, saya wartawan, saya ini, harus jelas dulu, terdaftar belum pada pokja, ada pokja, kalau kita layani semua seribu lebih gak jelas itu,” tandasnya.

Baca Juga :  Tumpukan Sampah Membusuk di Bira Tengah, DLH Sampang; Harus Ada Kesadaran Dari Masyarakat

Sementara itu, Rifa’i, sangat menyayangkan Statement Kapolres Sampang, AKBP Arman yang viral dikalangan Jurnalis karena penuh kontroversi dan kontradiktif dengan tageline Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.

“Untuk kedepan dirinya akan menghadirkan POLRI YANG PRESISI dan Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik Polri,” pungkasnya.