S MILD Dibiarkan Beredar Luas, Upaya Pemerintah Gempur Rokok Ilegal Hanya Ilusi

- Jurnalis

Senin, 1 Agustus 2022 - 19:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rokok Ilegal Merek S MILD milik H. Saleh Ribut (Mohammad Munir/MaduraPost)

Rokok Ilegal Merek S MILD milik H. Saleh Ribut (Mohammad Munir/MaduraPost)

PAMEKASAN, MaduraPost – Upaya-upaya pemberantasan rokok ilegal untuk menjaga fairness atau keadilan dalam usaha, mengamankan penerimaan negara

Menlindungi industri kecil, dan menjaga
keseimbangan pasar yang dilakukan oleh Pemerintah nampaknya selama ini hanya sebuah wacana dan ilustrasi.

Pasalnya, peredaran rokok tidak bercukai (ilegal) merek S MILD kini nyatanya seolah sengaja dibiarkan semakin marak beredar di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Pamekasan dan sekitarnya oleh pihak Bea dan Cukai Madura.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Padahal, pada (19/7) yang lalu pihak Komisi II DPRD Pamekasan telah melakukan rapat koordinasi mengenai pemberantasan rokok ilegal dengan pihak Kantor Wilayah Bea dan Cukai Jatim. Namun nyatanya hingga kini rokok ilegal khususnya merek S MILD tersebut marak beredar.

Baca Juga :  Pemberantasan Rokok Ilegal di Sumenep Masif Dilakukan Satpol PP, 10 Kecamatan Jadi Sasaran

Sehingga menurut Syauqi selaku Ketua ALPART, teriakan operasi gempur rokok ilegal, sosialisasi kepada masyarakat, pembentukan Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT) dan pengoptimalan pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) terlebih dalam hal penegakan hukum hanya jadi kedok.

“Selama Pemerintah Kabupaten Pamekasan beserta pihak Bea dan Cukai Madura ini tidak serius dalam pemberantasan rokok ilegal, maka jangan harap Bumi Gerbang Salam ini akan kondusif dari persoalan rokok ilegal,” pungkasnya, Senin (1/8/2022).

Baca Juga :  Dinsos Pamekasan: Sekdes Pasanggar Rangkap Agen Melanggar Aturan

Terbukti, lanjut Syauqi, sampai saat ini persoalan rokok ilegal di Pamekasan ini bukan tambah kondusif tapi justru tambah subur. Tambah lama, sebut Syauqi, justru tambah bermunculan merek-merek rokok bodong baru seperti S MILD.

“Ya itu semua terjadi karena marwah Bea dan Cukai Madura dan Pemkab Pamekasan sudah tidak ada lagi, lebih-lebih pihak Bea dan Cukai Madura yang selama ini kami perhatikan hanya berani eksekusi pengedar di toko-toko kelontong saja,” lanjutnya.

Baca Juga :  Kabupaten Sumenep Dilanda 145 Bencana Alam Dalam Empat Bulan Terahir

“Bukan dikupas sampai ke tempat produksinya, Nah ini kan lelucon namanya kinerja Bea dan Cukai Madura,” kesalnya.

Berdasarkan beberapa informasi yang dihimpun oleh Wartawan Media ini, rokok ilegal merek S MILD yang diduga disengaja dibiarkan marak beredar oleh Bea dan Cukai Madura itu milik H. Saleh Ribut.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DPRD Sampang Sindir Pernyataan Plt Kepala DPMD Soal Jadwal Pilkades Serentak 2027
Keselamatan Terancam, Satu Keluarga di Pamekasan Hidup Berdampingan dengan Tiang PLN
Halal Bihalal Kapolres Pamekasan dan Wartawan, Momentum Perkuat Kerja Sama dan Cegah Balap Liar
Jelang Lebaran, Toko di Pamekasan Diserbu Pembeli, Polisi Siaga Keamanan
Satpol PP Sidak Ramadhan, Seorang Pegawai di Sampang Kepergok di Warung Makan
Laporkan Premanisme Berkedok Ormas! Polres Pamekasan Buka Call Center 110
Polres Pamekasan Kampanyekan ‘Mudik Aman, Keluarga Nyaman’ untuk Keselamatan Pemudik
Bupati Bangkalan Tinjau Pengelolaan Sampah Usai Dikeluhkan Masyarakat

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 09:00 WIB

DPRD Sampang Sindir Pernyataan Plt Kepala DPMD Soal Jadwal Pilkades Serentak 2027

Senin, 14 April 2025 - 10:16 WIB

Keselamatan Terancam, Satu Keluarga di Pamekasan Hidup Berdampingan dengan Tiang PLN

Selasa, 8 April 2025 - 14:19 WIB

Halal Bihalal Kapolres Pamekasan dan Wartawan, Momentum Perkuat Kerja Sama dan Cegah Balap Liar

Sabtu, 29 Maret 2025 - 09:41 WIB

Jelang Lebaran, Toko di Pamekasan Diserbu Pembeli, Polisi Siaga Keamanan

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:57 WIB

Satpol PP Sidak Ramadhan, Seorang Pegawai di Sampang Kepergok di Warung Makan

Berita Terbaru

PROFIL. Potret Rahman Bengkelink, Agen Brilink di Kecamatan Gapura Sumenep. (Istimewa for MaduraPost)

Berita

Usaha BRILink Jadi Penopang Ekonomi Rahman di Sumenep

Minggu, 27 Apr 2025 - 20:43 WIB

TINJAUAN. Potret sejumlah aparat dan warga Desa Kebunagong meninjau lokasi lahan yang menjadi objek klaim Perhutani di tahun 2023 lalu. (Istimewa for MaduraPost)

Berita

Kades Kebunagong Soroti Etika Perhutani dalam Sengketa Lahan

Minggu, 27 Apr 2025 - 16:40 WIB