Proyek Rehabilitasi Jembatan di Probolinggo Terkesan Gelap dan Berbahaya

Avatar

- Jurnalis

Kamis, 29 Agustus 2024 - 14:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proyek jembatan di Probolinggo menyisakan tanda tanya karena tidak transparan dan memprihatinkan, terutama terkait keselamatan lalu lintas. (MaduraPost/dok)

Proyek jembatan di Probolinggo menyisakan tanda tanya karena tidak transparan dan memprihatinkan, terutama terkait keselamatan lalu lintas. (MaduraPost/dok)

PROBOLINGGO, MaduraPost – Proyek rehabilitasi jembatan di jalan raya provinsi menuju kawasan wisata Bromo di Desa Purut, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, nampaknya menyisakan tanda tanya.

Pasalnya, proyek tersebut tidak dilengkapi dengan papan nama kegiatan atau informasi mengenai sumber dana, membuatnya terlihat seperti proyek siluman.

Pantauan MaduraPost menunjukkan bahwa lokasi proyek yang sedang diperbaiki di jalan menikung tersebut tidak dilengkapi dengan rambu-rambu peringatan, sehingga menambah risiko bagi pengendara yang melintas.

Baca Juga :  Haflatul Imtihan PP. Al-Mahmudiyah Sampang Bakal Dihadiri Penceramah dari Probolinggo

Keberadaan proyek yang tidak transparan ini sangat memprihatinkan, terutama terkait keselamatan lalu lintas.

Menurut Rahman (40), seorang warga setempat, pekerjaan sudah berlangsung selama sekitar 10 hari dengan melibatkan tenaga kerja dari luar kota, seperti Sidoarjo dan Bojonegoro.

“Para pekerja semua dari luar kota, bukan warga Probolinggo,” ungkap Rahman pada Rabu (28/8/2024).

Baca Juga :  Sempat Mandek, Proyek Gapura Batas Kota Kraksaan Probolinggo Kini Dilanjutkan Kembali

Informasi yang diterima menunjukkan bahwa proyek ini dari Unit Pelaksanaan Teknis Pengelolaan Jalan dan Jembatan (UPT PJJ) Probolinggo diduga tidak tercantum dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) dan tidak diumumkan di platform digital Layanan Pengadaan Sistem Elektronik (LPSE) Provinsi Jatim 2024.

Hal ini diduga melanggar Perpres No.16 tahun 2018 yang telah diubah menjadi No.12 tahun 2021 tentang pengadaan barang dan jasa.

Baca Juga :  Ikut Lelang Jalan Preservasi Kedungdung - Bringkoning, Aktivis Sampang Soroti Track Record Buruk PT Jati Wangi

Upaya untuk mengonfirmasi pihak UPT PJJ Probolinggo menemui jalan buntu. Empat orang satpam di lokasi tidak memberikan kesempatan kepada wartawan tanpa adanya surat tugas atau janji terlebih dahulu.

“Sebelum ada surat tugas atau janji dengan pihak kantor, tidak ada yang boleh masuk,” ujar salah satu satpam.

Keadaan ini menambah kekhawatiran akan transparansi dan keselamatan proyek rehabilitasi jembatan ini.***

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gejolak Politik Desa di Sampang: 11 Operator Diberhentikan di Banyuates, Siskeudes Mandek, Warga Gedor Kantor DPMD
Kisruh Siskeudes di Sampang: 11 Desa Terblokir, Operator Dipecat Sepihak Tanpa Prosedur di Banyuates
Kekayaan Kepala Disporabudpar Sampang Naik Hampir Rp2 Miliar dalam Setahun, Tanpa Utang
Menanti Demokrasi Desa: Jeritan Warga Sampang di Tengah Penundaan Pilkades
Aksi Jilid II, BMM Pamekasan Pertanyakan Pengadaan Mobil Dinas dan Permintaan Jatah Proyek
Kisruh Pemindahan Kantor Desa Tebanah Sampang, Perangkat dan BPD Tolak Tekanan Mentor
Diduga Gelar Pelatihan Ilegal di Surabaya, DPMD Sampang dan Camat Banyuates Disorot
Sumenep Gelar Forum Musrenbang RPJMD 2025–2029, Bahas Prioritas dan Arah Kebijakan Pembangunan Daerah

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 20:09 WIB

Gejolak Politik Desa di Sampang: 11 Operator Diberhentikan di Banyuates, Siskeudes Mandek, Warga Gedor Kantor DPMD

Senin, 19 Mei 2025 - 18:31 WIB

Kisruh Siskeudes di Sampang: 11 Desa Terblokir, Operator Dipecat Sepihak Tanpa Prosedur di Banyuates

Jumat, 16 Mei 2025 - 10:44 WIB

Kekayaan Kepala Disporabudpar Sampang Naik Hampir Rp2 Miliar dalam Setahun, Tanpa Utang

Kamis, 15 Mei 2025 - 18:50 WIB

Menanti Demokrasi Desa: Jeritan Warga Sampang di Tengah Penundaan Pilkades

Kamis, 15 Mei 2025 - 13:07 WIB

Aksi Jilid II, BMM Pamekasan Pertanyakan Pengadaan Mobil Dinas dan Permintaan Jatah Proyek

Berita Terbaru