PAMEKASAN, MaduraPost – Diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB), Proyek Lapen di Dusun Barokem Laok Desa Tanjung Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan yang bersumber dari Dana Desa Tahun 2020 kini sudah rusak parah. Senin (11/01/2020).
Proyek dengan Volume 300 x 2,2 Meter yang menghabiskan Anggaran Rp. 68.882.200 dengan pelaksana TPK. Desa Tanjung tidak mampu bertahan lama.
Seharusnya proyek tersebut bisa di rasakan oleh masyarakat cukup lama, namun akibat pengerjaan yang diduga kurang baik, masyarakat saat ini sudah tidak bisa merasakan jalan yang baik untuk di lalui.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, akibat buruknya kualiatas pengerjaan infrastruktur perekonomian masyarakat pedesaan terhambat dan menurunnya daya jual beli masyarakat.
Camat Pegantenan ( BENNY HENDRIYANTO, SSTP ) saat di konfirmasi membenarkan bahwa proyek tersebut bersumber dari Anggaran Dana Desa dan sudah dilakukan Monitoring.
“ini kegiatan DD tahap 1 tahun 2020, dipertengahan tahun sdh kami lakukan monitoring kondisinya baik namun ada beberapa retakan”, jelasnya.
Perihal rusaknya proyek yang belum satu tahun selesai tersebut, pihaknya mengatakan bahwasanya rusaknya akibat kendaraan dan pihak desa akan memperbaiki.
“berdasarkan info dr pemerintah desa dikarenakan kendaraan yg melewati melebihi beban. dan pemerintah desa berjanji akan memperbaiki”, tutupnya.
Hingga saat ini belum ada tanggapan dari Pemerintah Desa Tanjung Kecamatan Pegantenan.
(mp/liq/rus)