Scroll untuk baca artikel
Headline

Produk Kosmetik Berbahan Dasar Garam, Ide Kreatif PKK Pangarengan Sampang

Avatar
6
×

Produk Kosmetik Berbahan Dasar Garam, Ide Kreatif PKK Pangarengan Sampang

Sebarkan artikel ini
Ketua TP-PKK Pangarengan Dini Ambarwati S.Psi, M.Pd beserta ibu Camat Pangarengan (Foto : Edit oleh Imron Muslim)

SAMPANG, MaduraPost – Julukan Pulau Garam sudah lama didengar sebagai nama lain dari pulau Madura, sebutan ini disandang karena banyaknya tambak garam yang tersebar di empat Kabupaten Madura.

Inilah yang memotivasi Dini Ambarwati S.Psi, M.Pd ketua TP-PKK sekaligus istri dari Kepala Desa Pangarengan kabupaten Sampang, untuk mengembangkan produk berbahan dasar garam di daerahnya.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Lewat kegiatan PKK yang di binanya, garam yang tadinya dikenal sebagai konsumsi dapur dibuat menjadi sesuatu yang bernilai jual tinggi. Saat ini setidaknya sudah ada tiga produk yang siap untuk dilempar ke pasar.

Baca Juga :  Jalan Kabupaten di Desa Tambaan Rusak Berlumpur, Warga Iri Lihat Infrastruktur Lain Bagus

“Kami bekerja sama dengan beberapa ahli di bidang kosmetik dan juga dibantu beberapa akademisi dari Universitas di Madura, saat ini kami sudah punya produk lulur garam, toner dan geraguh bumbu tabur khas pangarengan,” ujarnya ketika ditemui beberapa waktu lalu.

Perjalanan wanita cantik lulusan kampus ternama di Malang ini tidaklah mulus, banyak sekali rintangan yang dihadapinya untuk sampai pada tahap pengembangan produk ini.

Baca Juga :  Kades se Kecamatan Karang Penang Mengucapkan, Selamat Hari Jadi Kabupaten Sampang ke 397

“Kurang lebih 15 tahun saya berjuang untuk Sampang, sekarang saya ingin memajukan daerah saya sendiri yaitu Pangarengan. Sebelum produk yang kami buat dipasarkan, saya secara pribadi mencoba sendiri supaya aman ketika digunakan orang lai,” lanjutnya.

Selain memajukan desa Pangarengan lewat produk UMKM, Dini juga sudah menyiapkan langkah untuk memperkenalkan daerahnya lewat kegiatan pariwisata.

Baca Juga :  Pernah Berseteru Dengan Habib Rizieq, 4 Perwira Polda Metro Jaya Ditahan Karena Kasus Sambo

“Lahan garam di Pangarengan ini sangat luas, saya optimis ke depannya akan banyak orang datang untuk wisata edukasi tambak garam. Disini orang dapat melihat panen garam secara alami dan tradisional dengan kualitas yang baik. Kami juga sudah berkomunikasi dengan beberapa tokoh desa, Alhamdulillah mereka siap support dan mendukung segala kegiatan selama itu positif dan untuk kemajuan Sampang pada umumnya,” tutupnya.