PAMEKASAN, MaduraPost – Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan mengambil langkah strategis dalam menanggulangi maraknya balap liar yang meresahkan masyarakat.
Melalui inisiatif ‘Jumat Curhat’, Polsek Pakong, Polres Pamekasan, bersinergi dengan elemen masyarakat setempat untuk mendengar dan menangani berbagai keluhan warga, termasuk kegiatan balap liar yang berpotensi membahayakan keselamatan publik.
Acara yang dipusatkan di kediaman Kades Lebbek, Bapak Baisuni Wijaya, ini dihadiri oleh berbagai petinggi, termasuk Kapolsek Pakong AKP Safril Selfianto, Danramil Pakong Kapten Inf Julian Triwahjoko, dan Camat Pakong Bapak Rifki.
Pertemuan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi dan informasi dari masyarakat yang akan digunakan untuk mengoptimalkan tugas kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
“Kami menerima segala jenis informasi dari masyarakat, yang tidak hanya terbatas pada isu keamanan tapi juga masalah lainnya. Informasi tersebut akan kami tindaklanjuti atau teruskan ke pihak yang berwenang,” ungkap AKP Safril Selfianto.
Masyarakat menyampaikan kekhawatiran mereka mengenai balap liar yang sering terjadi dan meresahkan warga.
Menanggapi hal ini, Kapolsek menyatakan akan meningkatkan patroli di lokasi-lokasi rawan serta menggencarkan sosialisasi kamtibmas untuk mencegah kegiatan tersebut.
Selain itu, Kapolsek juga mengajak para kepala desa dan aparatur desa, serta tokoh masyarakat untuk proaktif mengimbau warga agar tidak terlibat dalam aktivitas yang dapat mengganggu ketertiban umum seperti balap liar.
Program Jumat Curhat ini akan dilaksanakan secara berkala sebagai wadah komunikasi antara polisi dan masyarakat, sekaligus sebagai langkah preventif dan responsif terhadap dinamika sosial yang terjadi di masyarakat Kecamatan Pakong.***






