SAMPANG, MaduraPost – Kepolisian Resor (Polres) Sampang menetapkan satu tersangka HT (43) warga Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Desa Gunung Maddah, Kecamatan Sampang. Namun saat ini belum berhasil menangkap dan masih buram.
Pasalnya pihak kepolisian Polres Sampang belum menemui titik terang keberadaan tersangka yang DPO alias buron, hingga saat ini masih buram.
Kapolres Sampang melalui Kanit III Tipikor Polres Sampang, Ipda Indarta mengatakan bahwa HT masuk (DPO) merupakan satu dari dua pelaku yang menghabisi nyawa Achmad Dori alias Mat Dori (45), warga Desa Gunung Maddah, Kecamatan Sampang, yang terjadi pada Senin (12/9/2022) kemarin.
“Saat ini rekan HT yakni LY (41), warga asal Desa Tamberu Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang yang terlibat dalam kasus tersebut sudah mendekam di penjara,” ujar Indarta saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (12/10/2022).
Seusai menganiaya korban, hingga tidak berdaya, para pelaku langsung Kabur namun Hanya Satu yang di tangkap oleh polres Sampang Korban, Dari keterangan saksi yang juga berada di tempat kejadian Perkara (TKP), merupakan Adik Kandung dari Korban, membenarkan Bahwa ada dua tersangka yang membunuh Korban.
“Hingga saat ini aparat kepolisian masih mencari keberadaan HT yang Berasal dari Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan. Namun untuk profilnya sudah kami sudah dapat. Bahkan sekarang sedang proses penyelidikan mencari keberadaan HT yang masuk DPO pada 1 Oktober 2022,” tegas Indarta.
Lebih lanjut Indarta bahwa HT keberadaan saat ini masih belum teridentifikasi Namun ciri – cirinya sudah kami Kantongin.
“Untuk saat ini kesulitan mencari keberadaan HT, karena masih dalam proses pengejaran supaya bisa berhasil diamankan,” pungkasnya.
