SUMENEP, MaduraPost – Dewan Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Republik Indonesia (DPP PWRI) memberikan penghargaan berupa anugerah Tokoh Nasional peduli Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kepada Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur Achmad Fauzi. Rabu, 24 Mei 2023.
Tidak hanya Bupati Sumenep Achmad Fauzi, terdapat sejumlah nama yang juga menerima anugerah tokoh nasional peduli UMKM dari DPP PWRI.
Mereka diantaranya Motivator Nasional Mario Teguh, Pengusaha Nasional Penggerak UMKM Rizayati, Komunitas UMKM Naik Kelas Raden Teddy, Akademisi Penggerak UMKM Nasional Muhammad Azhar.
Kemudian, Tokoh UMKM Nasional Putu Gede Arsa, Pengusaha Bali I Made Ray Sukarya, serta Penggerak UMKM Bali Putu Yunantama.
Sekretaris Jenderal DPP PWRI D. Supriyanto menyampaikan, penganugerahan tokoh nasional peduli UMKM tersebut dilaksanakan di Kedai Lekker, Jakarta beberapa waktu lalu.
Berhubung pada saat itu Bupati Sumenep Achmad Fauzi berhalangan untuk hadir, maka piagam penghargaan dititipkan kepada Dewan Pengurus Cabang (DPC) PWRI Sumenep.
“Selanjutnya piagam tersebut agar diserahkan langsung kepada Bapak Bupati Achmad Fauzi,” kata Sekjend PWRI Suriyanto dalam keterangannya, Rabu (24/5).
Suriyanto juga menjelaskan, anugerah tersebut diberikan sebagai apresiasi atas kepedulian Bupati Fauzi kepada pelaku UMKM.
“Selain itu, penghargaan ini diberikan sebagai bentuk dukungan PWRI kepada Bupati Fauzi agar terus menggerakkan UMKM untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih baik,” kata dia menjelaskan.
Secara simbolis, piagam penghargaan Tokoh Nasional peduli UMKM itu diserahkan langsung oleh Ketua PWRI Sumenep, Rusydiyono kepada Bupati Achmad Fauzi, di kantornya pada Selasa, 23 Mei 2023.
Sementara itu, Bupati Fauzi mengaku bersyukur atas penghargaan yang telah diberikan PWRI. Menurutnya, penghargaan tersebut dipersembahkan bagi masyarakat Sumenep.
Dia mengatakan, penghargaan yang diberikan kepadanya merupakan motivasi untuk terus bekerja dan berbuat untuk Sumenep lebih baik. Masyarakat semakin sejahtera.
“Salah satu strategi agar pelaku UMKM terus berdaya melalui program Mitra di BPRS Bhakti Sumekar,” ucap Politisi muda PDI Perjuangan usai menerima penghargaan DPP PWRI.
Suami Nia Kurnia Fauzi ini menerangkan, lebih-lebih Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Sumenep telah dikukuhkan.
Sebab itu dia berharap, kehadiran tim tersebut bisa membantu masyarakat, termasuk pelaku UMKM untuk meningkatkan perekonomiannya.
“Dengan terbentuknya TPAKD ini, harapan saya sebagai Bupati Sumenep, ke depan tidak ada lagi petani kita, nelayan kita, pelaku UMKM kita, pedagang kita yang terlilit setoran gara-gara jasa keuangan bodong maupun investasi bodong,” kata orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep ini.***
