SUMENEP, MaduraPost – Setelah sebelumnya mendeklarasikan komitmen terhadap penerimaan siswa yang bersih dan adil melalui Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) dan penandatanganan pakta integritas pada akhir Mei 2025, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kini secara resmi mengumumkan tahapan proses SPMB Tahun Ajaran 2025/2026 melalui berbagai kanal media sosial.
Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra menyampaikan, bahwa komitmen terhadap proses penerimaan siswa baru yang jujur, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan harus terus dijaga oleh seluruh pihak terkait.
Ia menegaskan pentingnya peran para pengawas pendidikan dari jenjang TK, SD, hingga SMP di wilayah daratan, termasuk staf internal Disdik yang sebelumnya telah menandatangani pakta integritas.
“Langkah ini merupakan bagian dari ikhtiar kami membangun sistem pendidikan yang bersih dari pungli, titipan, maupun praktik curang lainnya,” ujar Agus, Senin (16/6).
Lebih jauh, ia menambahkan bahwa pelaksanaan SPMB tahun ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan bagian penting dari reformasi pendidikan untuk menciptakan akses yang merata dan berkualitas, serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi pendidikan di Sumenep.
“Kami ingin seluruh proses SPMB kali ini berjalan secara objektif, transparan, adil, akuntabel, dan tanpa diskriminasi,” tegasnya.
Berdasarkan informasi resmi dari Disdik Sumenep, jadwal pendaftaran untuk jenjang Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) akan dimulai pada 16 hingga 28 Juni 2025, dengan penutupan tepat pukul 23.59 WIB. Proses seleksi dan pengolahan data akan berlangsung mulai 30 Juni hingga 2 Juli 2025.
“Pengumuman hasil seleksi akan disampaikan pada 3 Juli 2025, sedangkan proses daftar ulang dijadwalkan pada 4 hingga 5 Juli 2025. Tahun ajaran baru sendiri akan dimulai pada 14 Juli 2025,” jelasnya.
Untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP), pendaftaran jalur afirmasi akan dibuka dari 23 hingga 25 Juni 2025, dengan pengumuman hasil seleksi pada 26 Juni. Jalur prestasi akan dibuka pada 26, 28, dan 30 Juni, sementara hasil seleksi akan diumumkan pada 1 Juli.
Pendaftaran untuk jalur mutasi akan dilaksanakan pada 1 hingga 2 Juli 2025, dan hasilnya diumumkan keesokan harinya, 3 Juli. Sedangkan jalur domisili dibuka pada 1, 4, 5, dan 7 Juli, dengan pengumuman seleksi pada 8 Juli. Proses daftar ulang untuk jalur ini akan berlangsung dari 8 hingga 10 Juli 2025.
“Seluruh proses ini akan berpuncak pada dimulainya tahun ajaran baru pada 14 Juli 2025,” pungkas Agus.***






