SUMENEP, MaduraPost – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) setempat, telah mendistribusikan puluhan hewan kurban.
Penyaluran hewan kurban itu didistribusikan ke berbagai masjid, musala, yayasan, dan organisasi masyarakat di wilayah setempat.
Hewan kurban tersebut merupakan hasil pengumpulan dari berbagai dinas, badan, bagian, BUMN, BUMD, serta instansi vertikal, yang jumlahnya mencapai 36 ekor. Rinciannya adalah 11 ekor sapi dan 25 ekor kambing.
“Pengumpulan hewan kurban oleh pemerintah daerah tidak hanya dikoordinasikan oleh Dinsos P3A, tetapi juga dilakukan di tingkat kecamatan di seluruh Kabupaten Sumenep, dan penyalurannya dilakukan di setiap kecamatan,” kata Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Dewi Khalifah, Senin (17/6) pagi.
Wabup Dewi Khalifah mengharapkan agar lembaga dan organisasi yang menerima hewan kurban menyalurkan dagingnya kepada warga yang benar-benar membutuhkan, sehingga mereka dapat merayakan Iduladha dengan bahagia.
“Para lembaga penyalur diharapkan mendistribusikan daging sapi maupun kambing kurban ini kepada masyarakat yang berhak menerimanya,” kata Wabup Dewi Khalifah.
Menurut data dari Dinsos P3A, pengumpulan hewan kurban di tujuh kecamatan mencapai 60 ekor, dengan rincian 25 ekor sapi dan 35 ekor kambing.
Pihaknya juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyumbangkan hewan kurban tahun ini, yang bertujuan untuk berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan, sehingga Iduladha tahun ini semakin meningkatkan kepedulian sosial.
“Semoga kita semua menjadi orang yang sabar, ikhlas, dan tawakal seperti yang diajarkan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS. Semoga nilai-nilai ini dapat diimplementasikan oleh seluruh ASN dan masyarakat di lingkungannya,” harap dia lebih lanjut.
Di tempat yang sama, Kepala Dinsos P3A Sumenep, Mustangin menyatakan, bahwa jumlah lembaga yang mengajukan permohonan bantuan penyaluran hewan kurban mencapai 117 lembaga.
Rinciannya adalah 9 pemohon dari masjid, 42 pemohon dari musala, 10 pemohon dari yayasan, dan 56 pemohon dari organisasi masyarakat.
“Penyaluran daging hewan kurban ditujukan kepada kaum duafa dan masyarakat berekonomi lemah, dengan ketentuan setiap orang menerima 1 kilogram daging per paket,” tandasnya.***
