Scroll untuk baca artikel
Kesehatan

Pasien ODGJ Meningkat di Pantura, Dua Desa Menjadi Penyumbang Terbanyak

12
×

Pasien ODGJ Meningkat di Pantura, Dua Desa Menjadi Penyumbang Terbanyak

Sebarkan artikel ini

PAMEKASAN, MaduraPost.id – Kasus Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di wilayah Kecamatan Pasean Pamekasan semakin meningkat, pasalnya dalam rentan waktu 6 bulan berjumlah 43 orang

Hali itu disampaikan oleh Warid Miharja, salah satu penanggung jawab pelaksana program penyakit jiwa Puskesmas Pasean. dia mengatakan, meningkatnya jumlah pasien ODGJ disebabkan banyak faktor dan paling banyak karena faktor keluarga

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Reklamasi di Desa Ambat Diduga Ilegal, FARA Demo DPRD Pamekasan

“Jumlah pasien ODGJ di wilayah Kecamatan pasean memang terjadi peningkatan, dari februari sampai agustus 2020 berjumlah total 43 orang yang menyebar di 9 desa,” ungkapnya, Jum’at (11/09/2020)

Lebih lanjut Warid, dari jumlah 43 pasien ODGJ yang saat ini dia tangani, jumlah terbanyak berada di dua desa, diantaranya Desa Sana Daya dan Desa Batu Kerbuy

Baca Juga :  126 Karyawan PT. Tanjung Odi Sumenep Dilakukan PCR Swab

“Di Desa Sana Daya berjumlah 17 pasien ODGJ dan di Desa Batu Kerbuy berjumlah 32 pasien ODGJ, sedangkan pasien yang saat ini sedang dipasung berjumlah 2 orang,” terangnya

Menyikapi hal tersebut, Nurhayatun, Kepala Puskesmas Pasean mengatakan, dirinya selaku kepala Puskesmas (Kapus) bersama pelaksana tugas program jiwa sudah memberikan pelayanan yang maksimal kepada pasien. dia juga berharap agar jumlah pasien ODGJ di wilayah kerjanya bisa menurun

Baca Juga :  Dinkes Sumenep Sediakan 1500 Vaksin Bagi Pegawai PT. Tanjung Odi

” Kami sudah memberikan pelayanan maksimal kepada pasien dan sudah seringkali melalukan pendekatan kepada masyarakat agar program-program kami bisa tercapai, kami targetkan pasien ODGJ diwilayah pasean bisa bebas pasung dan bisa sembuh semuanya,” pungkasnya.(Mp/fat/rul)