Mengecewakan, Kurir SPX di Pamekasan Diduga Return Barang Secara Sepihak

Avatar

- Jurnalis

Minggu, 13 Oktober 2024 - 08:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dua barang pesanan di Desa Sana Tengah, Kecamatan Pasean, diduga direturn secara sepihak oleh kurir SPX tanpa pernah sampai ke rumahnya. (Ist/mp)

Dua barang pesanan di Desa Sana Tengah, Kecamatan Pasean, diduga direturn secara sepihak oleh kurir SPX tanpa pernah sampai ke rumahnya. (Ist/mp)

PAMEKASAN, MaduraPost – Annisa R, warga Desa Sana Tengah, Kecamatan Pasean, Pamekasan, mengaku kecewa terhadap layanan pengiriman SPX (Shopee Express).

Dua barang pesanannya diduga direturn secara sepihak oleh kurir tanpa pernah sampai ke rumahnya.

Annisa mengatakan bahwa ia mulai curiga setelah paketnya tak kunjung tiba, meski sudah hampir tiga hari melewati perkiraan waktu pengiriman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Bayi Tidak Berdosa Dibuang Ibunya di Desa Bangkes Pamekasan

Untuk mencari kejelasan, ia kemudian mendatangi kantor SPX di Desa Batukerbuy, Kecamatan Pasean. Namun, barangnya semula tidak ditemukan oleh petugas.

“Keesokan harinya, petugas memberi tahu bahwa kurir yang bertugas di Desa Sana Tengah sedang sakit, sehingga banyak paket tidak terantar,” ujar Annisa. Petugas juga menjelaskan bahwa kurir yang terbatas menyebabkan pengiriman terhambat.

Baca Juga :  Diduga Ilegal, Kapal Tongkang Bawa Pasir Lakukan Bongkar Muat di Pamekasan

Namun, tanpa ada pemberitahuan lebih lanjut, Annisa justru mendapati bahwa paketannya telah direturn ke penjual tanpa pernah ada upaya pengantaran.

Ia merasa sangat kecewa, mengingat paket tersebut sudah dinanti dan tak ada komunikasi jelas dari pihak kurir maupun layanan SPX.

“Kami sebagai konsumen berharap ada transparansi dan profesionalisme lebih dari SPX, karena ini sangat merugikan kami dari segi waktu dan uang,” tegas Annisa.

Baca Juga :  JLB Kembali Bantu Korban Kusta yang Hampir di Amputasi

Hingga berita ini diturunkan, pihak SPX belum memberikan penjelasan resmi mengenai kejadian tersebut.

Konsumen berharap layanan pengiriman lebih ditingkatkan agar insiden serupa tidak terulang.***

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Puting Beliung Terjang Palengaan Laok, Lima Warga Luka-Luka dan Rumah Rusak Parah
Polisi Tangkap Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Sampang
Tak Bisa Berteriak, Anak Disabilitas di Sampang Meninggal Tenggelam di Bak Air
Polres Sampang Bongkar Jaringan Curanmor Lintas Desa, 13 Motor Raib
Dua Bocah SD di Sampang Dilarikan ke Puskesmas Usai Konsumsi MBG
Dana Hibah dan BK Desa Diduga Jadi Bancakan, Musfiq: Gubernur Tak Bisa Lagi Berlindung di Balik Kekuasaan
Diduga Jadi Korban Malapraktik Sunat, Bocah 4 Tahun di Pamekasan Alami Luka Serius
Geger! Warga Temukan Pemuda Gantung Diri di Kandang Sapi di Palengaan Daja

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:51 WIB

Puting Beliung Terjang Palengaan Laok, Lima Warga Luka-Luka dan Rumah Rusak Parah

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 20:21 WIB

Polisi Tangkap Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Sampang

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:16 WIB

Tak Bisa Berteriak, Anak Disabilitas di Sampang Meninggal Tenggelam di Bak Air

Jumat, 26 September 2025 - 17:50 WIB

Polres Sampang Bongkar Jaringan Curanmor Lintas Desa, 13 Motor Raib

Jumat, 29 Agustus 2025 - 15:21 WIB

Dua Bocah SD di Sampang Dilarikan ke Puskesmas Usai Konsumsi MBG

Berita Terbaru

Polisi saat menggerebek minyak goreng oplosan yang berada di dusun polay timur desa bira tengah (sumber foto: hasil capture foto dari video yang beredar).

Hukum & Kriminal

Pelaku Minyak Kita Ilegal di Sampang Dilepas, Publik Sorot Dugaan Mahar

Kamis, 16 Okt 2025 - 09:12 WIB