SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Peristiwa

Komnas PKPU Soroti Dugaan Penyimpangan Penyaluran BBM di SPBU Ambunten

Avatar
×

Komnas PKPU Soroti Dugaan Penyimpangan Penyaluran BBM di SPBU Ambunten

Sebarkan artikel ini
Konsumen saat mengatur bebas membeli BBM subsidi di SPBU Ambunten tanpa diatur operator. (Istimewa)

SUMENEP, MaduraPost – Persoalan penyaluran BBM subsidi jenis solar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Ambunten, Kecamatan Ambunten, Sumenep, menarik perhatian kalangan masyarakat. Terutama dari aktivis Komite Nasional Perlindungan Konsumen dan Pelaku Usaha (Komnas PKPU) Zainal Fata.

Zainal menuding rekomendasi hinga 2000 liter sebagaimana yang disampaikan SPBU dinilai kurang rasional, sehingga dia berinisiatif akan mendalami persoalan tersebut dengan opsi audensi ke PT Pertamina.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Pamekasan Hebat, Sepanjang Jalan Poros Kabupaten di Desa Panaan Rusak dan Berlumpur

“Kami akan layangkan surat audiensi ke PT Pertamina dengan memangail SKPD terkait dan pihak SPBU untuk memastikan legalitas rekom pembelian tersebut diperuntukan untuk apa, petani nelayan atau pengusaha,” kata Zainal.

Dirinya mengaku praktek-praktek seperti itu sebenarnya sudah lama terendus di SPBU Ambunten. Meskipun sudah dilengkapi rekom apakah boleh konsumen mengisi sendiri ke jeriken plastik.

“Meski sudah dilengkapi rekom apakah boleh konsumen mengisi sendiri?? praktek seperti itu sebenarnya sudah lama terendus, bahkan hampir setiap hari saya melihat pengandara mengakut BBM dari arah timur ke barat,” duga dia.

Baca Juga :  Remaja Sokobanah Laok Tewas Tenggelam di Embung Tlambah Sampang

Dia berharap Aparat penegak hukum (APH) yang areanya dilintasi mobil pengakut solar tersebut tidak tutup mata, tindak tegas agar BBM subdisi jenis solar tersebut tepat sasaran.

“Saya berharap Polsek Pasongsongan dan Ambunten ini tidak hanya diam, tindak tegas para pengepul BBM jenis solar,” harapnya.

Sebelmunya beredar informasi dan dibuktikan dengan rekaman Vidio konsumen sedang mengisi BBM jenis solar ke jerinken tanpa peran oprator atau petugas SPBU. Saat dikonfirmasi hal tersebut diakui oleh SPBU, bahwa pelangan memang diberi kebebasan untuk mengisi sendri.

Baca Juga :  Kasus Ujaran Kebencian Terhadap Ketua PCNU Sumenep Diambil Alih Polda Jatim

“Asalkan ada rekom konsumen bebas mengisi sendiri. bahkan hingga 2000 liter,” kata orang yang mengaku H.Fat petugas SPBU.

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks

Konten di bawah ini disajikan oleh advertnative. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.