Komando HAM Desak Kejari Sampang Tangkap Kades Gunung Rancak

Avatar

- Jurnalis

Rabu, 21 Agustus 2024 - 14:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komando HAM Kabupaten Sampang, Marzali. (MP/MaduraPost)

Ketua Komando HAM Kabupaten Sampang, Marzali. (MP/MaduraPost)

SAMPANG, MaduraPost – Organisasi Masyarakat (Ormas) Komando HAM Kabupaten Sampang mendesak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Sampang untuk segera menangkap Kepala Desa Gunung Rancak yang diduga terlibat dalam kasus penyelewengan bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD).

Desakan ini disampaikan oleh Ketua Komando HAM Sampang, Marzali, yang meminta agar Kejari Sampang bertindak cepat dalam menangani kasus tersebut.

Baca Juga :  Kasi Intel Kejari Pamekasan Serahkan Sepeda Motor Kepada Pemenang Undian Vaksinasi di Kecamatan Pakong

“Karena mantan Bendahara Desa Gunung Rancak sudah ditahan, bahkan Kejari Sampang telah menyita uang sebesar Rp 260 juta,” ujar Marzali, Rabu (21/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Marzali, yang akrab disapa Lihon, siapapun yang terlibat dalam kasus ini harus segera ditangkap dan diproses secara hukum.

“Kami berharap aparat penegak hukum yang menangani kasus dugaan penyelewengan BLT DD Desa Gunung Rancak segera menangkap semua pihak yang terlibat, agar ada efek jera,” tegasnya.***

Baca Juga :  Meski Belum Ditangkap, Penganiaya Janda di Pamekasan Akhirnya Ditetapkan Tersangka

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rp140 Juta Raib, Wali Murid Tuntut Dana BOS SMPN 2 Camplong Dikembalikan
Pemkab Sampang Dinilai Gagal Lindungi Warga dari Ancaman Jalan Maut
Kabel Listrik Nyaris Jatuh di Sampang Diduga Dibiarkan PLN 
Diduga Tilep Dana BOS, Bendahara SMPN 2 Camplong Didesak Wali Murid Segera Kembalikan Uang
Pencuri Gerobak Diringkus Warga Pamekasan, Dua Lainnya Kabur Diburon Polisi
Mahasiswa UIN Madura Dipukul Usai Kritisi Verivikasi Calon Pemilihan Ketua Jurusan 
Nelayan Pamekasan Ditemukan Mengambang di Sumenep Madura
Potret Buruk Manajemen SPBU Pamekasan, Pinjam Uang Warga hingga Ratusan Juta Tanpa Kejelasan 

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 18:13 WIB

Rp140 Juta Raib, Wali Murid Tuntut Dana BOS SMPN 2 Camplong Dikembalikan

Minggu, 15 Juni 2025 - 14:39 WIB

Pemkab Sampang Dinilai Gagal Lindungi Warga dari Ancaman Jalan Maut

Sabtu, 14 Juni 2025 - 13:38 WIB

Kabel Listrik Nyaris Jatuh di Sampang Diduga Dibiarkan PLN 

Jumat, 13 Juni 2025 - 23:51 WIB

Diduga Tilep Dana BOS, Bendahara SMPN 2 Camplong Didesak Wali Murid Segera Kembalikan Uang

Jumat, 6 Juni 2025 - 14:52 WIB

Pencuri Gerobak Diringkus Warga Pamekasan, Dua Lainnya Kabur Diburon Polisi

Berita Terbaru

RUSAK. Potret dua ruas jalan desa di Lebeng Timur tampak rusak dan tak terurus, meski perbaikan selalu tercantum dalam program tahunan pemerintah desa. (Istimewa for MaduraPost)

Daerah

Dana Miliaran Tak Jelas, Desa Lebeng Timur Bungkam

Selasa, 17 Jun 2025 - 09:14 WIB

Potret SPBU SPBU 54.691.03 Junok Bangkalan saat mengisi bbm ke jeriken (foto: dokumentasi madurapost).

Ekonomi & Bisnis

SPBU Junok Bangkalan Diduga Abaikan Antrean, Prioritaskan Jeriken

Senin, 16 Jun 2025 - 14:12 WIB

FLAYER. Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra, menyampaikan informasi resmi jadwal SPMB Tahun Ajaran 2025/2026 untuk jenjang TK, SD, dan SMP, dengan prinsip objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi. (Istimewa for MaduraPost)

Pendidikan

Pendaftaran Siswa Baru 2025 di Sumenep Resmi Dibuka

Senin, 16 Jun 2025 - 13:39 WIB