Ketegangan Mereda, Kepala Pasar Kolpajung dan Pedagang Kaderi Sepakat Berdamai

Avatar

- Jurnalis

Rabu, 25 Juni 2025 - 14:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Permasalahan pedagang dengan kepala pasar Kolpajung Pamekasan akhirnya damai.

Permasalahan pedagang dengan kepala pasar Kolpajung Pamekasan akhirnya damai.

PAMEKASAN, Madura Post | Perselisihan antara Kepala Pasar Kolpajung dan salah satu pedagang, Kaderi, akhirnya berakhir damai. Setelah sempat memanas, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan persoalan secara musyawarah dalam mediasi yang difasilitasi tokoh masyarakat.

Pertemuan berlangsung secara tertutup di kantor Pasar Kolpajung, Kecamatan Pamekasan, pada Rabu (25/6/2025). Mediasi tersebut dihadiri pula oleh tokoh masyarakat dan perwakilan peguyupan, serta saksi perdamaian kedua pihak.

Baca Juga :  Bersama TNI, Polres Pamekasan Gelar Tasykuran HUT ke-73 Bhayangkara

Kepala Pasar Kolpajung, Slamet Efendi menyatakan bahwa dirinya menerima hasil mediasi dengan lapang dada, dan berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami berkomitmen membangun hubungan yang harmonis dengan seluruh pedagang. Ke depan, setiap persoalan akan diselesaikan melalui dialog terbuka,” ungkapnya.

Senada, Kaderi juga menyambut baik kesepakatan damai ini. Ia berharap hak-hak pedagang tetap diperhatikan dan tidak ada lagi kesalahpahaman di masa mendatang.

Baca Juga :  Aliyadi Mustofa Bantu Kades Karang Anyar Mengantisipasi Penyebaran Covid-19

“Alhamdulillah, semua sudah selesai. Yang penting kami bisa berjualan dengan tenang dan tetap dihargai sebagai pelaku usaha, dan hari saya akan mencabut laporan saya ke Polres Pamekasan,” ujarnya.

Imam Bukhari Muslim, tokoh Masyarakat yang hadir dalam pertemuan itu mengapresiasi penyelesaian damai tersebut. Menurutnya, ini merupakan contoh nyata bahwa konflik bisa diselesaikan tanpa kekerasan.

“Ini bukti bahwa dialog adalah jalan terbaik. Kami berharap suasana kondusif di pasar tetap terjaga,” katanya.

Baca Juga :  Dispertahortbun Sumenep Gunakan Alokasi Anggaran DBHCHT Tahun 2021 Untuk Dua Program Ini

Sebelumnya Kepala Pasar Kolpajung diduga menganiaya Kaderi lantaran membocorkan kebakaran satu kios di Blok A1 Nomor 02 ke pihak pemborong yang bertanggung jawab atas pemeliharaan pasar.

Atas peristiwa itu, Kaderi melaporkan Kapas Kolpajung ke Mapolres Pamekasan, usai dilakukan penyelidikan, Kapas dinyatakan bersalah sesuai surat penetapan tersebut. (zul)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gubernur Jatim Diperiksa KPK, Jaka Jatim: Segera Tetapkan Tersangka, Uang Rakyat 7 Triliun Raib!
7 Triliun Uang Rakyat Raib, Jaka Jatim: KPK Masih Bungkam Soal 21 Tersangka
Smart Village Gagal Cerdas: Perusahaan Media Pegang Proyek Digital
Jaka Jatim Ultimatum KPK: Jangan Takut Usut Gubernur di Pusaran Hibah Jatim
Rokok Ilegal Merek PCX Marak di Pamekasan, Pedagang Toko: Sulit Dibedakan
Pj Kades Ragung Sampang Jarang Ngantor dan Balai Desa Terkunci Saat Jam Kerja
Koordinator JAKA Jatim Sesalkan Penutupan Kasus Gebyar Batik Pamekasan: Polres Ugal-Ugalan Tangani Korupsi
Gluffy Berry Click: Rokok Bodong Baru di Pamekasan, Mirip Legal tapi Tanpa Cukai

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 10:26 WIB

Gubernur Jatim Diperiksa KPK, Jaka Jatim: Segera Tetapkan Tersangka, Uang Rakyat 7 Triliun Raib!

Selasa, 8 Juli 2025 - 14:11 WIB

7 Triliun Uang Rakyat Raib, Jaka Jatim: KPK Masih Bungkam Soal 21 Tersangka

Sabtu, 5 Juli 2025 - 19:06 WIB

Smart Village Gagal Cerdas: Perusahaan Media Pegang Proyek Digital

Kamis, 3 Juli 2025 - 13:17 WIB

Jaka Jatim Ultimatum KPK: Jangan Takut Usut Gubernur di Pusaran Hibah Jatim

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:36 WIB

Rokok Ilegal Merek PCX Marak di Pamekasan, Pedagang Toko: Sulit Dibedakan

Berita Terbaru

Puluhan nelayan pesisir madura didampingi aktivis menggelar audiensi dengan pihak petronas dan skk migas guna menuntut ganti rugi rugi rumpon mereka yang rusak akibat aktivitas dari seismik petronas (foto: dokumentas madurapost).

Ekonomi & Bisnis

Nelayan Pantura Madura Melawan, Petronas Terjepit Isu Rumpon

Senin, 14 Jul 2025 - 20:31 WIB