Scroll untuk baca artikel
Pariwisata

Keputusan Bupati Sumenep, Destinasi Wisata Dibuka H+1 Lebaran

Avatar
3
×

Keputusan Bupati Sumenep, Destinasi Wisata Dibuka H+1 Lebaran

Sebarkan artikel ini
WAWANCARA. Imam Buchari, Kabid Pariwisata Disparbudpora Sumenep saat dikonfirmasi di ruang kerjanya. (M.Hendra.E)

SUMENEP, MaduraPost – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, pastikan destinasi wisata akan dibuka H+1 jelang lebaran Idul Fitri. Hal ini merupakan uapaya pemerintah dalam memulihkan ekowisata yang labil akibat pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep, Bambang Irianto, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Imam Buchari menjelaskan, dasar kebijakan tersebut telah tertuang dalam keputusan Bupati tentang pembukaan destinasi wisata setelah lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Serap Aspirasi Melalui Safari Ramadan, Bupati Sumenep Target Program Pembangunan APBD 2024 Tumbuh

“Seminggu lalu, kami telah melaksanakan rapat bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda). Disana Bupati memutuskan terkait tempat wisata dibuka H+1 Idul Fitri,” ujarnya, Selasa (11/5).

Meski begitu, Imam menegaskan sebelum tempat wisata dibuka, khusus objek wisata yang dikelola swasta harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh pemerintah supaya tetap mengantisipasi persebaran virus.

Baca Juga :  Tidak Ditemui Bupati, Mahasiswa di Sumenep Bentrok dengan Satpol PP

“Pak Sekda menindaklanjuti keputusan tersebut dengan catatan seluruh pengelola wisata harus msngajukan permohonan pembukaan. setelah itu kami melakukan sosialisasi ke setiap objek wisata,” jelasnya.

Imam juga menerangkan, setelah sosialisasi dilakukan, sudah banyak tempat wisata yang mengajukan permohonan. Pihaknya pun telahmenindaklanjuti dengan verifikasi secara bertahap dibantu satuan tugas Covid-19.

“Apabila nanti tidak memenuhi syarat dan terindikasi melanggar, maka tidak akan diberikan ijin untuk dibuka.” tukasnya.

Baca Juga :  Pemkab Sumenep Genjot Penguatan Ekonomi Lokal Meski Alami Pengetatan Anggaran