Kasatpol-PP Pamekasan Angkat Bicara Perihal Anggotanya yang Bertikai Rebutan Nasi Kotak

Avatar

- Jurnalis

Rabu, 18 Agustus 2021 - 18:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasatpol-PP Pamekasan, Qusairi SE, Saat ditemui MaduraPost dikantornya

Kasatpol-PP Pamekasan, Qusairi SE, Saat ditemui MaduraPost dikantornya

PAMEKASAN, MaduraPost – Perihal dua anggota Polisi Pamong Praja Pamekasan yang bertikai karena nasi kotak saat setelah upacara HUT RI ke 76 di Mandhapa Agung Ronggosukowati pada (17/8) kemaren. Qusairi selaku Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Pamekasan angkat bicara.

Menurut Qusairi saat dikonfirmasi di ruang kerjanya menjelaskan, bahwa setelah dirinya memanggil dan memerintahkan Kasi Penyidik Ainur Rahman untuk menindaklanjuti hal tersebut ternyata kedua anggotanya tersebut tidak bertengkar.

Baca Juga :  Akibat Hujan deras Disertai Angin, Banyak Pohon Tumbang di Akses Suramadu

“Cuma setelah diadakan pembinaan dan setelah saya panggil semua ke kantor, ternyata hasilnya seperti itu,” jelasnya, Rabu (18/8/2021).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bahkan Qusairi membantah bahwa kedua anggotanya bertikai karena rebutan nasi kotak. Tetapi hanya memberi tahu bahwa salah satu temannya tidak kebagian.

“Diminta nasi itu oleh salah satu anggota agar diberikan kepada yang tidak kebagian. Artinya diminta agar diberikan kepada yang lain. Jadi bukan rebutan, tapi diminta. Seperti itu kronologisnya,” katanya.

Baca Juga :  Tata Niaga Tembakau di Pamekasan Amburadul, Sejumlah Aktivis Audiensi DPRD

Atas tindakan kedua anggotanya tersebut, Kusairi menjelaskan bahwa keduanya sudah di BAP dan diberi pembinaan. Bahkan menurut Qusairi keduanya (Taufiq dan Imam) siap menanggung konsekwensi yang diberikan.

“Yang pertama untuk kedepan agar tidak ada lagi hal seperti itu kami keluarkan dari Korsik, jadi itu aja. Kemudian nanti dipelajari lebih lanjut bagaimana kalau tetap di kinerja-kinerja kurang maksimal, saya akan kaji juga,” lanjutnya.

Baca Juga :  Jenazah Santri Korban Longsor Langsung Dipulangkan

Meskipun keadaan terpuruk, ucap dia, pihaknya masih bisa mengambil kebijakan bagus untuk pembinaan kedepan.

“Sehingga sebut dia, Satuan Polisi Pamong Praja dalam memberikan layanan lebih tertib lagi dan lebih profesional,” sebutnya.

Bahkan Qusairi tidak segan segan akan memecat keduanya apabila sampai melakukan tindakan yang bisa mencoreng nama baik Satuan Polisi Pamong Praja Pamekasan.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ngeri! Moncong Ikan Marlin Tertancap di Telinga, Warga Pamekasan Dilarikan ke RS Surabaya
Bank Jatim Dihantam Skandal Keuangan, Jaka Jatim Desak Pemeriksaan Total
Maling Motor di Sampang Tertangkap Warga, Motor Pelaku Dibakar
Petani Tembakau dan Buruh Rokok di Pamekasan Geruduk Kantor Bea Cukai Madura
Ribuan Warga Geruduk Kantor Kecamatan di Sampang, Tuntut Pilkades Digelar 2025
Warga Sampang Temukan Bayi di Semak-Semak, Polisi Buru Pelaku
Diterjang Ombak, Perahu Nelayan di Pamekasan Hancur Saat Hampir Sandar
Polres Sampang Gerebek Judi Kartu di Desa Tlambah, 7 Orang Diamankan

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 16:28 WIB

Ngeri! Moncong Ikan Marlin Tertancap di Telinga, Warga Pamekasan Dilarikan ke RS Surabaya

Selasa, 15 April 2025 - 12:46 WIB

Bank Jatim Dihantam Skandal Keuangan, Jaka Jatim Desak Pemeriksaan Total

Minggu, 13 April 2025 - 05:32 WIB

Maling Motor di Sampang Tertangkap Warga, Motor Pelaku Dibakar

Kamis, 10 April 2025 - 07:18 WIB

Petani Tembakau dan Buruh Rokok di Pamekasan Geruduk Kantor Bea Cukai Madura

Rabu, 9 April 2025 - 19:42 WIB

Ribuan Warga Geruduk Kantor Kecamatan di Sampang, Tuntut Pilkades Digelar 2025

Berita Terbaru

LOKASI. Potret Kantor ULP PLN Sumenep yang berlokasi di Jalan Urip Sumoharja, Mastasek, Pabian, Kecamatan Kota. (M.Hendra.E/MaduraPost)

Headline

Kasus Jailani Mandek, PLN Sumenep Bungkam dan Sibuk Berdalih

Rabu, 23 Apr 2025 - 21:01 WIB