Scroll untuk melanjutkan membaca
Headline

Jelang Perayaan Satu Abad NU, Aliyadi Mustofa : NU Turut Andil Besar Dalam Kemerdekaan RI

Avatar
×

Jelang Perayaan Satu Abad NU, Aliyadi Mustofa : NU Turut Andil Besar Dalam Kemerdekaan RI

Sebarkan artikel ini
Caption : H.Aliyadi Mustofa Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa DPRD Jawa Timur (Foto: Istimewa)

SAMPANG, MaduraPost – Menjelang perayaan satu abad atau 100 tahun lahirnya Nahdlatul Ulama (NU) yang bertepatan dengan  7 Februari 2023, Aliyadi Mustofa selaku Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur mengungkapkan bahwa Nahdlatul Ulama turut ikut andil besar dalam kemerdekaan RI, Selasa (24/01/2023).

Aliyadi Mustofa mengatakan, sebagai warga Nahdiyin dirinya mengajak masayarakat untuk iku bangga atas lahirnya NU. Karena menurutnya, organisasi Nahdlatul Ulama adalah organisasi terbesar saat ini.

advertisement
Scroll untuk melanjutkan membaca

“Nahdlatul Ulama dan Pondok Pesantren selain turut andil dalam kemerdekaan Republik Indonesia (RI), NU dan Pondok Pesantren juga terus merawat ke-bhinekaan di Indonesia. Salah satu yang paling bisa kita nikmati, adalah bagaimana NU melestarikan tradisi bangsa yang baik, dan menjaga nilai-nilai kebangsaan,” katanya.

Baca Juga :  H Sahid Tokoh Yang Terkenal Sangat Berpengaruh di Kota Sampang Wafat

Aliyadi sapaan akrabnya juga mendesak Pemerintah Indonesia untuk segera menetapkan mbah Cholil Bin Abdul Latif Bangkalan sebagai pahlawan.

“Menurut kami beliau adalah ulama yang kharismatik dan karena perjuangan beliau juga organisasi NU lahir serta beliau ikut memperjuangkan kemerdekaan Indonesia,” imbuhnya.

Dirinya juga menambahkan, bahwa NU punya andil besar menjaga keutuhan bangsa. Terbukti banyak pihak yang bersikeras menggeser Pancasila sebagai ideologi negara.

Baca Juga :  Polisi Dalami Viralnya Video Mesum, Pemeran Diduga Pernah Bekerja di BCA Cabang Sumenep

“Akan tetapi NU, tetap berdiri tegak. Menyelami makna Pancasila, dan tetap meyakini betapa ideologi yang digagas pendiri bangsa ini dan terus mengakomodir semuanya. Serta penghayatan ini tertanam di dalam seluruh organisasi badan otonom NU,” tambahnya.

Terakhir Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut menegaskan, nilai-nilai kebangsaan ini diinternalisasikan oleh seluruh kader NU, dari pusat hingga ke desa-desa.

Baca Juga :  Tiga Bocah Tenggelam saat Bermain di Bendungan Desa Olor Sampang

“Nilai-nilai kebangsaan yang dianut menjadi pedoman nahdliyin dan NU berada di garda depan menjaga keutuhan negeri. Oleh Sebab itulah saya sebut, bahwa satu abad NU bukan sekadar catatan umur organisasi, tapi catatan sejarah, NU berkontribusi besar untuk kesatuan NKRI,” pungkasnya.

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks

Konten di bawah ini disajikan oleh advertnative. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.