PAMEKASAN, MaduraPost – Dalam dua bulan terahir, Masyarakat Kabupaten Pamekasan menunggu realisasi janji Bupati Pamekasan terkait program bantuan Mobil untuk setiap desa yang ada di Kabupaten Pamekasan.
Menurut Baddrut Tamam, Mobil tersebut merupakan layanan untuk menjemput dan mengantar orang sakit atau pasien secara gratis.
Dalam pernyataannya, Baddrut Tamam berjanji akan segera merealisasikan program tersebut pada awal bulan Januari atau paling ahir Februari 2020.
Namun setelah hampir memasuki bulan Februari 2020, Ternyata program mobil sehat yang di janjikan Bupati Pamekasan masih belum ada, dan Bupati Pamekasan Berjanji akan merealisasikan pada Bulan Maret 2020.
“Insya Allah pada bulan Maret mendatang akan dilaksanakan dan kami sedang melakukan konsultasi dengan pihak Kementerian Kesehatan,” Kata Baddrut Tamam. Selasa, (28/1/2020)
Menanggapi hal tersebut, Masyarakat Kabupaten Pamekasan sudah menduga bahwa program mobil sehat Bupati Pamekasan tidak akan terealisasi sebagaimana janji yang disampaikan Baddrut Tamam.
Hal itu disampaikan I’am Kholil dari Aktivis Kopaja Pamekasan menanggapi pernyataan Bupati Pamekasan.
“Dari dulu masyarakat sudah terbiasa dengan janji janji palsu Bupati Badrut Tamam. Jadi saya sudah tidak heran lagi. Tapi ingat ya bahwa semua Janji itu akan terus ditagih dan harus ditepati biar oleh masyarakat Pamekasan tidak dibilang bupati pencitraan” Kata I’am Kholil. Selasa, (28/1/2020). (mp/liq/rul)
