Berita

Inilah Penampakan Tugu Keris Baru di Sumenep yang Telan Anggaran Rp199 Juta

Avatar
×

Inilah Penampakan Tugu Keris Baru di Sumenep yang Telan Anggaran Rp199 Juta

Sebarkan artikel ini
PESONA. Potret tugu keris baru di Jalan Simpang Empat, Desa Pangarangan, Kecamatan Kota, saat pagi (kanan), dan ketika malam (kiri). (M.Hendra.E/MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyelesaikan pembangunan tugu baru berbentuk keris di Jalan Simpang Empat, Desa Pangarangan, Kecamatan Kota. Kamis, 9 November 2023.

Tugu baru berbentuk keris ini menelan biaya dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sumenep 2023 sebesar Rp199 juta.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Arif Susanto mengatakan, pembangunan ulang Tugu Pongbaru di Jalan Simpang Empat, Desa Pangarangan itu dicanangkan sebagai kado hari jadi ke 754 Kota Sumenep di tanggal 31 Oktober.

Namun, pada bulan November ini tugu berbentuk keris tersebut baru terlihat berdiri dan selesai dikerjakan.

Baca Juga :  Google Merilis AI Generasi Baru untuk Gmail dan Cloud Software

“Rencana kita selesai tepat di hari jadi Kota Sumenep, kalau target penyelesaian hingga bulan November,” kata Arif pada MaduraPost, Kamis (9/11).

Nampak terlihat, tugu baru ini terbuat dari rangkaian seperti besi berbentuk keris yang menjadi simbol identitas Sumenep.

Arif menyebut, nantinya tugu keris itu akan nampak tiga dimensi warna. Di mana, akan ada pula nama jalan yang ada di wilayah tersebut.

“Saya mengambil ikon yang gampang saja, yakni keris. Menurut tim kita ini konsepnya gampang untuk dibuat dan tidak sulit,” tutur dia.

Baca Juga :  Darurat Sampah TPA Torbang, DLH Sumenep Dorong Pengadaan Mesin Pengolah Sampah

Sayangnya, pantauan di lokasi, tak sedikitpun terlihat bahwa tugu yang dikatakan tiga dimensi itu ada. Hanya tampak sejumlah kabel yang melilit disela-sela besi.

Alasan lain, mengapa tugu di simpang empat tersebut harus dibangun ulang, sebab sering terjadi kecelakaan.

“Dulu di tahun 2021 sempat ada kecelakaan truk nabrak tugu di situ,” kata Arif menjelaskan.

Karena itulah perubahan tugu di simpang empat itu kemudian dilakukan.

Sementara soal anggaran yang cukup terbilang besar, pihaknya menjelaskan, Rp199 juta itu dihabiskan dari mulai pembongkaran tugu lama hingga dibangunnya monumen tugu yang baru.

Baca Juga :  Bupati Sumenep dan DLH Dorong Pengelolaan Sampah Bersama SBI untuk Bahan Bakar Alternatif

“Senyampang kita ada anggaran, ya bongkar aja sekalian buat yang baru. Kita tidak membuang-buang uang ini,” kata dia menerangkan.

Dia menjelaskan, konsep pesona warna dari bentuk lampu di tugu itu nantinya juga akan berfungsi sebagai penerangan jalan.

“Lampu ini nanti akan ada tulisan yang menunjukkan jalan. Misal di jalan simpang 4 itu. Sudah ada konsepnya yang canggih, tiga dimensi,” kata Arif mengungkapkan.***

>> Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita madurapost.net Goggle News : Klik Disini . Pastikan kamu sudah install aplikasi Google News ya.