Dua Warga Ganding Tewas dalam Ledakan Diduga Akibat Petasan

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 21 September 2024 - 20:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PENGAMANAN. Potret personel Polres Sumenep sat berada di lokasi ledakan Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding. (Istimewa for MaduraPost)

PENGAMANAN. Potret personel Polres Sumenep sat berada di lokasi ledakan Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Sebuah ledakan terjadi di rumah seorang warga di Dusun Polay Timur, Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Peristiwa tragis ini menelan korban jiwa dua orang, yaitu Mat Saleh (48) dan Asmaniyah (40). Ledakan terjadi pada Sabtu, 21 September 2024.

Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso menjelaskan, bahwa ledakan tersebut berlangsung di kediaman Mat Saleh sekitar pukul 15.00 WIB.

Baca Juga :  Ketua PWRI Sumenep: Wartawan Jangan Saling Tikam, Saatnya Bersatu!

Menurut keterangan, tempat kejadian perkara (TKP) berada di dapur rumah milik korban Mat Saleh sendiri.

Akibat ledakan tersebut, kedua korban ditemukan dalam kondisi yang mengenaskan.

“Saat kejadian, dua korban langsung tewas di tempat,” ujar Kapolres Henri dalam keterangannya, Sabtu (21/9).

Saksi mata, Saroh, yang berada di rumah bersama para korban, awalnya sedang tertidur. Namun, ia terbangun karena suara ledakan yang sangat keras dari arah dapur.

Baca Juga :  Satlantas Polres Pamekasan Tindak 205 Pelanggar Dalam Operasi Zebra

Ketika memeriksa sumber suara, ia mendapati tubuh Mat Saleh hancur, sementara Asmaniyah tewas meski tubuhnya masih dalam keadaan utuh.

Keterangan dari warga sekitar diketahui, bahwa Mat Saleh sering terlibat dalam pembuatan bahan peledak seperti petasan dan mercon. Polisi menduga bahwa ledakan ini mungkin berkaitan dengan aktivitas tersebut.

Kapolres Henri menambahkan, bahwa tim Polres Sumenep telah mengambil langkah cepat dengan mengamankan TKP, memasang garis polisi, mengumpulkan keterangan saksi, dan berkoordinasi dengan Tim Jibom dari Brimob Pamekasan untuk penyelidikan lebih lanjut.***

Baca Juga :  Pelapor TPP ASN Pamekasan Penuhi Panggilan Penyidik Polda Jatim
Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PN Sumenep Jatuhkan Vonis Berat kepada Legislator Asal Talango dalam Kasus Narkotika
Dinas Dinilai Lalai, Banjir dan Longsor Terus Ancam Kebonagung Sumenep
Kader Gerindra Raih Penghargaan Internasional di Kuala Lumpur Malaysia
Peringati Hari Kebebasan Pers Sedunia, AJI Surabaya Gelar Nobar dan Diskusi Film “Cut To Cut” di Sumenep
Denda Rp33 Juta Ditanggung Dani, PLN Bungkam soal Peran Benny dan Iksan
Tabrak Pesepeda, Warga Sumenep Tewas Diduga Akibat Pengeroyokan
Kepala Desa Rajun Benarkan Warganya Diduga Menikah Lagi Tanpa Cerai Resmi
Kades Kangayan Jadi Tersangka, Diduga Gunakan Ijazah Palsu untuk Maju Pilkades 2014

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:04 WIB

PN Sumenep Jatuhkan Vonis Berat kepada Legislator Asal Talango dalam Kasus Narkotika

Selasa, 13 Mei 2025 - 17:58 WIB

Dinas Dinilai Lalai, Banjir dan Longsor Terus Ancam Kebonagung Sumenep

Minggu, 11 Mei 2025 - 09:21 WIB

Kader Gerindra Raih Penghargaan Internasional di Kuala Lumpur Malaysia

Sabtu, 3 Mei 2025 - 19:30 WIB

Peringati Hari Kebebasan Pers Sedunia, AJI Surabaya Gelar Nobar dan Diskusi Film “Cut To Cut” di Sumenep

Kamis, 1 Mei 2025 - 21:46 WIB

Denda Rp33 Juta Ditanggung Dani, PLN Bungkam soal Peran Benny dan Iksan

Berita Terbaru