Dihajar Menggunakan Kunci Inggris, Seorang Sopir dan Kernet di Pamekasan Alami Luka Parah

- Jurnalis

Senin, 17 Mei 2021 - 01:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bagian kepala belakang Frengky (kiri atas dan bawah, Ainul Fajri (kanan atas). (Mohammad Munir)

Bagian kepala belakang Frengky (kiri atas dan bawah, Ainul Fajri (kanan atas). (Mohammad Munir)

PAMEKASAN, MaduraPost – Pada hari Sabtu tanggal 15 Mei 2021 sekira pukul 10.00 WIB, salah seorang sopir bernama Frenky Heri Gunawan warga Dusun Tengah, Desa Laden, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan bersama kernetnya yang bernama Ainul Fajri dianiaya oleh segerombolan pemuda.

Peristiwa itu terjadi di depan Lapangan Tennis di Jalan Kabupaten Pamekasan. Akibat dari pengeroyokan tersebut, keduanya (Frengky Heri Gunawan dan Ainul Fajri) mengalami luka parah hingga mengucurkan darah pada bagian dahi sebelah kiri dan pada bagian kepala belakang.

Baca Juga :  Duh, Niat Liburan, Bocah 7 Tahun Malah Tewas Tenggelam di TSI Sumenep

Hal tersebut sudah dilaporkan ke Mapolres Pamekasan tertanggal 15 Mei 2021 dengan nomor surat : TB-B/204/V/RES.1.6/2021/RESKRIM/SPKT Polres Pamekasan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut keterangan Frenky Heri Gunawan selaku korban sekepada Wartawan MaduraPost, awal peristiwa itu tanpa disengaja ada Pemotor yang kenak serempet dirinya di dekat Masjid Jamik Pamekasan, tapi Pemotor tersebut tidak sampai jatuh. Dari kejadian itu, kata dia, dirinya dan salah seorang dari segerombolan pemuda tersebut berjanji untuk ketemu di Jalan Kabupaten.

Baca Juga :  Ikhtiyar Melayani Masyarakat, Pemdes Rekkerrrek Realisasikan BLT-DD Tahap II Lanjutan

“Kemudian, saat saya dan kernet saya datang menemui mereka, saya langsung dihajar dari belakang oleh satu orang, terus ada temannya dua orang yang juga menghajar,” katanya, Minggu (16/5).

Dikatakannya, ia dihajar dengan mengunakan kunci Inggris yang mengenai bagian kepalanya dan pada saat itu juga, ungkap Frengky Heri Gunawan, dirinya langsung tepar.

Baca Juga :  Mobil Mini Bus Rombongan Ziaroh Asal Karang Penang Sampang, Ludes Dilahap Sijago Merah

“Kepala saya saat ini dijahit dan kernet saya juga dijahit bagian pelipis matanya,” ujarnya.

Diketahui, berdasarkan surat tanda bukti lapornya, Pelapor melaporkan pelaku bernama Habib dan kawan-kawannya yang diketahui juga warga Pamekasan.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Geger! Warga Temukan Pemuda Gantung Diri di Kandang Sapi di Palengaan Daja
Pelaku Penganiayaan Kurir JNT di Pamekasan Akhirnya Diamankan Polisi
Mayat Pria Ditemukan Telungkup di Semak Desa Rapa Daya Sampang, Keluarga Tolak Autopsi
Mayat Perempuan Mengapung di Perairan Camplong, Diduga Warga Pamekasan
Harapan dari Tanah Tembakau: Kolaborasi Petani, Pengusaha, dan Bea Cukai di Tengah Krisis
Mobil Desa Diduga Digadaikan, GAM Jatim Resmi Laporkan Mantan Kades Ambender ke Polisi
Dump Truk Bermuatan Rokok Ilegal Asal Pamekasan Terguling Usai Tabrakan di Sampang
Rp140 Juta Raib, Wali Murid Tuntut Dana BOS SMPN 2 Camplong Dikembalikan

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 10:17 WIB

Geger! Warga Temukan Pemuda Gantung Diri di Kandang Sapi di Palengaan Daja

Rabu, 2 Juli 2025 - 11:31 WIB

Pelaku Penganiayaan Kurir JNT di Pamekasan Akhirnya Diamankan Polisi

Senin, 30 Juni 2025 - 15:03 WIB

Mayat Pria Ditemukan Telungkup di Semak Desa Rapa Daya Sampang, Keluarga Tolak Autopsi

Sabtu, 21 Juni 2025 - 18:06 WIB

Mayat Perempuan Mengapung di Perairan Camplong, Diduga Warga Pamekasan

Jumat, 20 Juni 2025 - 22:03 WIB

Harapan dari Tanah Tembakau: Kolaborasi Petani, Pengusaha, dan Bea Cukai di Tengah Krisis

Berita Terbaru