Scroll untuk baca artikel
Berita

Bupati Fauzi Resmikan Gedung Baru DPRD Sumenep Berkonsep Go Green

Avatar
5
×

Bupati Fauzi Resmikan Gedung Baru DPRD Sumenep Berkonsep Go Green

Sebarkan artikel ini
SIMBOLIS. Potret Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo (kanan), saat meresmikan kantor baru DPRD. (M.Hendra.E/MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timu, akhirnya diresmikan pada Kamis (2/1/2025) pagi.

Gedung yang berada di Jalan Trunojoyo, Gedungan, Sumenep ini diresmikan dengan mengundang sejumlah pejabat penting, termasuk Sekretaris Daerah, Edy Rasiyadi, jajaran Forkopimda, serta para anggota DPRD Sumenep.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Secara simbolis, gedung baru DPRD diresmikan langsung oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.

Dalam pidatonya, Bupati Fauzi menyampaikan, bahwa proses pembangunan gedung ini memerlukan waktu yang cukup lama dan kerja keras sejak tahap perencanaan hingga selesai.

Baca Juga :  Rekap Perolehan Suara Capres Cawapres di Jatim, AMIN Keok, Prabowo Gibran Menang Mutlak

Ia menekankan, bahwa kolaborasi antara Pemkab Sumenep dan para anggota dewan menjadi kunci keberhasilan proyek ini.

“Pembangunan gedung ini melalui koordinasi yang intens antara pemerintah daerah dan DPRD Sumenep. Syukur Alhamdulillah, hari ini kita semua bisa menyaksikan hasilnya, sebuah gedung baru yang modern dengan konsep ramah lingkungan,” ungkap Bupati Fauzi dalam sambutannya, Kamis (2/1).

Baca Juga :  Ada 100 Event yang Disajikan Pemkab Sumenep Pada Kalender Wisata 2024

Bupati juga berharap, gedung baru ini dapat menjadi tempat bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka.

Ruang Aspirasi

Ruangan ini berada di lantai satu, didesain agar mudah diakses oleh publik sehingga memungkinkan anggota dewan merespons masukan masyarakat secara lebih cepat.

Dibangun dengan Konsep Go Green

Gedung baru DPRD ini menghabiskan anggaran sebesar Rp100,93 miliar yang bersumber dari APBD 2024. Konsep ramah lingkungan (Go Green) ini dipadukan dengan elemen-elemen arsitektur khas Sumenep, seperti penggunaan atap berbentuk joglo yang terinspirasi dari bangunan tradisional.

Baca Juga :  Disbudporapar Sumenep Siapkan Strategi Tingkatkan Kunjungan Wisatawan Lebaran 2025

Gedung yang berdiri di atas lahan seluas 9.776 meter persegi ini memiliki 50 ruang khusus bagi anggota dan pimpinan DPRD.

Menurut Adian, Direktur PT PP Urban, kontraktor proyek ini, desain gedung menggabungkan elemen struktur, arsitektur, dan lanskap yang harmonis.

“Kami mengusung konsep bangunan hijau, yang tidak hanya efisien secara energi tetapi juga selaras dengan karakteristik budaya Kabupaten Sumenep,” jelas Adian.***