Scroll untuk baca artikel
DaerahHeadlinePemerintahan

Bandara Trunojoyo Sumenep Tetap Dibuka, Tapi Penerbangan Ditutup

8
×

Bandara Trunojoyo Sumenep Tetap Dibuka, Tapi Penerbangan Ditutup

Sebarkan artikel ini

SUMENEP, MaduraPost – Bandar Udara (Bandara) Kelas III Trunojoyo Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, pastikan tidak lagi melakukan penerbangan rute Surabaya-Sumenep, begitupun sebaliknya, dan beberapa penerbangan ke pulau lainnya.

Hal itu disebabkan dampak pandemi virus corona atau covid-19 yang terus menjamur di Indonesia, utamanya di Jawa Timur (Jatim).

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Mengacu pada Peraturan Mentri Perhubungan tentang pengendalian transportasi selama masa mudik Idul Fitri 1441 Hijriyah, dalam rangka pencegahan penyerahan Virus disease 2019 (Covid-19), yang tertuang dalam Pasal 1 ayat 3.

Baca Juga :  Sumber Anggaran Tambahan KPU Sumenep Belum Jelas, Dari APBD atau APBN

Yakni larangan sementara penggunaan sarana transportasi sebagai mana dimaksud pada ayat 1, mulai berlaku pada tanggal 24 April 2020, sampai dengan 31 Mei 2020.

“Kalau bandaranya tetap buka. Karena itu instruksi pemerintah, cuma untuk penerbangannya yang tutup,” ungkap Kepala Kantor Unit Penyelenggara (UPBU) Bandara Kelas III Trunojoyo Sumenep, Indra Triyantono, pada awak media, Kamis (30/4).

Baca Juga :  Kominfo Sumenep Rencanakan Talk Show Seputar Covid-19

Dia menjelaskan, bahwa untuk pegawai bandara sendiri juga masih masuk seperti biasa, meski ada beberapa yang harus melakukan pekerjaannya dari rumah.

“Saya tidak pernah melarang mereka untuk bekerja dari rumah, karena mereka digaji oleh menteri. Apalagi di musim pandemi ini. Bahkan, saya menyuruh mereka bekerja dirumah, hanya saja mereka sendiri yang memilih ngantor. Cuma, untuk karyawan yang berasal dari Surabaya saya berkenankan untuk bekerja dari rumah. Yang disini adalah pegawai asli Sumenep sendiri,” terangnya.

Baca Juga :  Lima Perusahaan Tambang di Sumenep Ajukan Izin ke Pemkab untuk Difasilitasi ke Pemprov Jatim

Selain itu, Indra menyebutkan, selama pendemi covid-19 masih terus berlangsung, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengimbau masyarakat untuk terus mematuhi aturan yang telah ditetapkan pemerintah pusat.

“Meski saat ini masih penerbangan di stop sementara, saya harapkan agar masyarakat untuk tetap mematuhi anjuran pemerintah,” tukasnya. (Mp/al/rus)