Scroll untuk baca artikel
Headline

UNIBA Madura Tegaskan Komitmen Akademik di Tengah Berbagai Isu

Avatar
19
×

UNIBA Madura Tegaskan Komitmen Akademik di Tengah Berbagai Isu

Sebarkan artikel ini
KONFERENSI PERS. Potret Budyi Suswanto Warek I (tengah kiri), Wahyuningtias Kepala BAUK (kanan), Emon Rifa'i, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi (tengah kanan), Ainurrofiqie Kepala Humas UNIBA Madura (kiri), saat melangsungkan jumpa pers bersama awak media. (M.Hendra.E/MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Universitas Bahaudin Mudhary (UNIBA) Madura menegaskan komitmennya dalam menciptakan lingkungan akademik yang sehat dan berintegritas.

Di tengah berbagai isu yang berkembang di masyarakat, UNIBA Madura memastikan bahwa segala kebijakan dan keputusan yang diambil tetap mengedepankan prinsip transparansi serta aturan akademik yang berlaku.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Ketegasan dalam Menyikapi Kasus Hukum

Salah satu isu yang mencuat adalah dugaan keterlibatan mahasiswa dalam kasus penyalahgunaan narkoba. Pihak universitas menyatakan bahwa mereka menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak berwenang.

“Kami menghormati jalannya proses hukum dan menunggu keputusan resmi dari aparat penegak hukum. Jika terbukti bersalah berdasarkan keputusan hukum yang berkekuatan tetap, tentu ada tindakan akademik yang akan diberlakukan,” ujar Ainurrofiqie, Kepala Humas UNIBA Madura dalam konferensi pers, Selasa (18/3) sore.

Selain itu, terkait dugaan penyalahgunaan dana Kartu Indonesia Pintar (KIP), UNIBA Madura memastikan bahwa skema pendistribusian dana tersebut telah ditetapkan oleh pemerintah dan langsung masuk ke rekening mahasiswa tanpa melalui pihak universitas.

Baca Juga :  Bupati Fauzi Tinjau Uji Coba Padi HMS 700, Targetkan Hasil Panen di Sumenep Tembus 10 Ton per Hektare

“Tidak ada keterlibatan universitas dalam pengelolaan dana ini. Semua berjalan sesuai mekanisme yang telah ditetapkan,” tambah Ainur.

Kemandirian Organisasi Mahasiswa

Di bidang kemahasiswaan, UNIBA Madura juga menegaskan bahwa organisasi mahasiswa (ORMAWA) memiliki kebebasan dalam mengatur kebijakan internal mereka, termasuk dalam hal pengadaan seragam.

“Kami tidak memiliki kewenangan dalam menentukan atribut organisasi mahasiswa. Itu adalah keputusan internal masing-masing organisasi,” jelas Ainur.

Dukungan terhadap Keamanan Kampus

Terkait isu pelecehan seksual yang ramai diperbincangkan, UNIBA Madura menegaskan pentingnya menjaga keamanan lingkungan akademik.

“Kasus ini tidak terjadi di lingkungan UNIBA Madura, tetapi kami tetap mendukung setiap upaya penegakan hukum dan siap memberikan pendampingan jika dibutuhkan,” ungkap Ainur.

Baca Juga :  Gelitik Minat Baca Generasi Muda, Polres Pamekasan Implementasi Perpustakaan Keliling

UNIBA Madura juga memastikan bahwa tidak ada tindakan intimidasi atau tekanan terhadap mahasiswa terkait isu ini, serta kampus tetap menjadi ruang yang aman bagi seluruh sivitas akademika.

Profesionalisme dalam Kepemimpinan

Sejumlah isu yang berkembang juga menyeret nama Rektor UNIBA Madura. Pihak universitas menegaskan bahwa seluruh kebijakan akademik, termasuk proses pengangkatan dosen, dilakukan berdasarkan prosedur yang ketat dan profesional.

“Pengangkatan dosen baru dilakukan melalui mekanisme yang melibatkan Manajer Akademik, dosen senior, dan bagian kepegawaian,” terang Ainur.

Selain itu, isu tentang kehidupan pribadi rektor juga turut mendapat perhatian.

“Setiap individu memiliki hak atas kehidupan pribadinya, selama sesuai dengan peraturan yang berlaku. Jika pun ada keputusan pribadi seperti pernikahan, tentu itu dilakukan sesuai hukum dan dengan persetujuan pihak terkait,” tambahnya.

Baca Juga :  DPMD: 24 Desa di Kabupaten Bangkalan Masih Berstatus Desa Tertinggal

Terkait berbagai spekulasi lainnya, UNIBA Madura menilai bahwa banyak informasi yang beredar tidak memiliki dasar yang jelas.

“Kami mengajak masyarakat untuk lebih selektif dalam menerima informasi dan tidak mudah mempercayai kabar yang belum terverifikasi,” tutur Ainur.

Komitmen terhadap Pendidikan Berkualitas

Sebagai institusi pendidikan, UNIBA Madura tetap fokus pada pengembangan akademik dan peningkatan mutu pendidikan. Kampus ini terus berupaya menciptakan lingkungan yang kondusif bagi mahasiswa dan tenaga pendidik.

“Komitmen kami adalah menciptakan lingkungan akademik yang sehat, transparan, dan berintegritas tinggi. Fokus utama kami tetap pada peningkatan kualitas pendidikan,” pungkas Ainur.***

DISCLAIMER: Berita ini dibuat lebih informatif tanpa berkesan sebagai klarifikasi defensif, melainkan sebagai penegasan posisi UNIBA Madura sebagai institusi akademik yang berkomitmen terhadap pendidikan dan profesionalisme.