SAMPANG, MaduraPost – Warga Desa Pasean, Kecamatan Sampang mendatangi kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kabupaten Sampang meminta agar ketua Kelompok Tani di Desa Pasean di audit.
Hal itu disebabkan karena ketua Gapoktan desa Pasean diduga telah menggelapkan bantuan pupuk subsidi jenis ZK yang menjadi hak para petani.
Hal tersebut disampaikan Usman selaku Poktan Desa Pasean pada saat mendatangi kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kabupaten Sampang. Selasa (01/08/23).
Usman juga meminta BPP Sampang memecat ketua Gapoktan desa Pasean kareba tidak transparan dalam merealisasikan pupuk bersubsidi kepada masyarakat.
“Kemaren pupuk ZK sudah keluar bulan juni, tapi tidak segera didistribusikan, baru setelah masyarakat ramai, baru di distribusikan,” Kata Usman.
Ditempat yang sama, Ketua Penyuluh Pertanian Desa Pasean, Nur I’anah Chofiyah usai menemui warga di Aula pertemuan Kantor BPP Kabupaten Sampang menyampaikan, bahwa penerima Pupuk ZK hanya untuk kelompok tani yang masuk daftar penerima.
“Bantuan pupuk ZK tersebut hanya digunakan untuk Anggota kelompok tani saja dan sudah ada nama-nama Penerima. Sedangkan yang tidak masuk daftar tidak akan menerima,” tuturnya.
Namun pihaknya berjanji akan memasukan nama nama petani yang saat ini belum masuk dalam daftat peneriman.






