Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Seorang Nelayan di Sumenep Ditemukan Mengambang, Sempat Hilang Enam Hari

6
×

Seorang Nelayan di Sumenep Ditemukan Mengambang, Sempat Hilang Enam Hari

Sebarkan artikel ini
OLAH TPK. Jajaran Polsek setempat saat lakukan olah TKP ditemukannya mayat mengambang di Kecamatan Talango. (Kasubbag Humas Polres Sumenep)

SUMENEP, MaduraPost – Warga asal Dusun Bancamara barat, Dusun Bancamara, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ditemukan tewas dengan keadaan mengenaskan di perairan laut selatan Dusun Lembena, Desa Kombang, Kecamatan Talango.

Dia adalah Kipnatun (59), seorang nelayan. Penemuan mayat tercantol kayu mangrove pinggir pantai desa setempat tersebut ditemukan pada hari ini, Selasa (1/6/2021) sekira pukul 07.00 WIB oleh warga setempat, yakni H. Misrawi.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Demo Harga Tembakau, Janji Politik Bupati Baddrut Tamam Seperti “Tai Kucing”

“Kondisi korban pada bagian kepala dan seluruh wajah dalam keadaan hancur, perut robek, jari tangan kiri dan kanan terlepas semua, memakai baju warna merah kombinasi hitam lengan panjang,” ungkap AKP. Widiarti, Kasubbag Humas Polres Sumenep dalam rilisnya, Selasa (1/6).

Menurut Widi, korban dinyatakan hilang pada Kamis, 27 mei 2021 sewaktu mencari ikan di pantai kepulauan Giliyang, Kecamatan Dungkek, Sumenep.

Baca Juga :  Solar Subsidi Terseret Isu Seismik, HNSI Sumenep Tegaskan Nelayan Tak Boleh Jadi Korban Provokasi

“Korban hanya di lakukan VER luar dan tidak di autopsi karena pihak kekuarga tidak bersedia di lakukan autopsi,” terangnya.

Saat ini, korban di bawa pulang ke kediamannya. Terpisah, Kepala Desa (Kades) Kombang, Holik, membenarkan penemuan mayat yang mengambang di wilayah pemerintahannya tersebut.

“Iya, benar. Warga kami yang menemukan pagi tadi,” ujarnya sambungan selularnya.

Baca Juga :  Diduga Korupsi Proyek Jembatan Pangorai, LSM JCW Akan Laporkan CV. Nabanu Imam