929 Jemaah Calon Haji Asal Sumenep Dilepas Menuju Tanah Suci

Avatar

- Jurnalis

Rabu, 7 Mei 2025 - 23:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, telah secara resmi memberangkatkan sebanyak 929 calon jemaah haji untuk musim haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, telah secara resmi memberangkatkan sebanyak 929 calon jemaah haji untuk musim haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.

SUMENEP, MaduraPost – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, telah secara resmi memberangkatkan sebanyak 929 calon jemaah haji untuk musim haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Pemberangkatan tersebut berlangsung penuh kekhidmatan di GOR A. Yani, Panglegur, Sumenep pada Rabu, 7 Mei 2025 malam.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumenep, Abdul Wasid menjelaskan, bahwa para jemaah tersebut diberangkatkan dalam tiga kelompok terbang (kloter), yakni kloter 23, 24, dan 25.

“Jumlah jemaah di kloter 23 dan 24 masing-masing 380 orang, sudah termasuk petugas kloter. Untuk kloter 25 ada sekitar 200 jemaah bersama tim pendamping,” ujarnya, Rabu (7/5) malam.

Wasid menyampaikan, bahwa seluruh jemaah dari ketiga kloter tersebut akan bertolak dari Sumenep menuju Asrama Haji Surabaya.

“Kloter 23 dan 24 dijadwalkan tiba di asrama haji sekitar pukul 06.00 pagi, sedangkan kloter 25 akan tiba pukul 08.00 WIB,” ungkapnya.

Baca Juga :  PDAM Sumenep Terapkan Tiga Strategi Utama untuk Optimalisasi Pelayanan

Selanjutnya, para jemaah akan diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Bandara Internasional Juanda.

“Untuk penerbangan ke Madinah, kloter 23 akan terbang hari Jumat pukul 01.00 dini hari, kloter 24 pukul 01.30, dan kloter 25 dijadwalkan lepas landas pukul 06.10 WIB,” jelasnya.

“Insya Allah, kloter 23 dan 24 akan tiba di Madinah sebelum waktu salat Jumat, sekitar pukul 10.00 dan 10.30 pagi waktu setempat,’ timpalnya menambahkan.

Wasid pun memohon dukungan doa dari seluruh masyarakat. Namun demikian, Wasid juga menginformasikan adanya kejadian duka.

“Kami berharap semua proses keberangkatan ini dapat berjalan lancar dan seluruh jemaah diberikan kemudahan oleh Allah SWT. Satu jemaah kami meninggal dunia pada hari Selasa lalu, sehingga tidak dapat diberangkatkan. Istrinya pun memilih menunda keberangkatan, dan secara aturan, itu diperbolehkan,“ paparnya.

Baca Juga :  6 Penulis Jelajah Literasi Keuangan Terbaik Terima Penghargaan Dari BPRS Bhakti Sumekar

Sementara itu, untuk jemaah yang mengalami kondisi kesehatan kurang stabil, telah dilakukan penanganan khusus.

“Mereka kami berangkatkan lebih awal agar bisa mendapatkan layanan kesehatan secara intensif di asrama haji,” katanya.

Ia juga menjelaskan, bahwa terdapat sekitar 300 jemaah yang masuk kategori Risiko Tinggi (Risti), namun seluruhnya telah dinyatakan layak berangkat berdasarkan pemeriksaan istithaah kesehatan.

“Data para jemaah risti ini sudah dipegang oleh petugas kloter, khususnya tim medis masing-masing. Ada layanan khusus bagi jemaah risti asal Sumenep, termasuk yang akan bergabung dalam kloter 50 pada tanggal 15 Mei nanti,” ucap Wasid.

Mengenai ketersediaan tenaga medis, Wasid menyebutkan bahwa setiap kloter dilengkapi satu dokter dan satu perawat dari Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

Baca Juga :  Deklarasi Damai Polres Sumenep Bersama Awak Media Jelang Pilkada 2020

Selain itu, Kementerian Agama juga menugaskan dua orang dalam tiap kloter, yakni seorang ketua kloter dan pembimbing ibadah.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Sumenep, Kamiluddin, menyampaikan bahwa malam itu keberangkatan melibatkan kloter 23, 24, dan 25.

“Total calon haji yang diberangkatkan malam ini sebanyak 929 orang. Memang ada satu yang wafat dan satu menunda, tapi sudah ada penggantinya, jadi jumlah tetap utuh,” ujar Kamil.

Ia menambahkan, semula jumlah jemaah haji Sumenep tahun ini sebanyak 999 orang.

“Sisanya akan diberangkatkan pada kloter 50 pada tanggal 15 Mei 2025,” jelasnya.

Terkait sarana transportasi, ia menyebutkan, bahwa saat ini menggunakan 20 unit bus untuk mengangkut jemaah.

“Dua bus lainnya akan digunakan untuk pemberangkatan berikutnya pada tanggal 15 nanti,” pungkasnya.***

Penulis : Miftahol Hendra Efendi

Editor : Nurus Solehen

Sumber Berita : Redaksi MaduraPost

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Arinna Premium Hijab Buka Cabang di Surabaya
Kepala DKPP Sumenep Bangun Sinergi Ketahanan Pangan Lewat Pertemuan dengan SMSI Jatim
DKPP Sumenep Siap Awasi Kesehatan Hewan Kurban Jelang Iduladha 2025
BPRS Bhakti Sumekar Dorong Masyarakat Lebih Istiqomah Berqurban Lewat Tabungan Khusus
Kemudahan Tukar Riyal di BPRS Bhakti Sumekar, Yuk Simak!
Dibalik Seragam, Ada Luka: Polres Sampang Gelar Nobar Penuh Haru
Ketua DPRD Sumenep Klarifikasi Isu Keterlibatan dalam Dugaan Praktik Ilegal Pita Cukai
Bakesbangpol Sumenep Kirim Delegasi ke Seleksi Paskibraka Jatim 2025

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 09:37 WIB

Arinna Premium Hijab Buka Cabang di Surabaya

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:13 WIB

Kepala DKPP Sumenep Bangun Sinergi Ketahanan Pangan Lewat Pertemuan dengan SMSI Jatim

Kamis, 15 Mei 2025 - 10:52 WIB

DKPP Sumenep Siap Awasi Kesehatan Hewan Kurban Jelang Iduladha 2025

Kamis, 15 Mei 2025 - 10:43 WIB

BPRS Bhakti Sumekar Dorong Masyarakat Lebih Istiqomah Berqurban Lewat Tabungan Khusus

Kamis, 15 Mei 2025 - 10:29 WIB

Kemudahan Tukar Riyal di BPRS Bhakti Sumekar, Yuk Simak!

Berita Terbaru

ACARA. Owner Arinna Premium Hijab menerima buket bunga dari tamu undangan dalam acara Fashion Show The Journey of Modesty di Ball Room Hotel JW Marriott, Surabaya, 14 Mei 2025. (Istimewa for MaduraPost)

Berita

Arinna Premium Hijab Buka Cabang di Surabaya

Jumat, 16 Mei 2025 - 09:37 WIB