Tiga Aplikasi Kepegawaian Baru Diluncurkan Pemkab Sumenep

Avatar

- Jurnalis

Senin, 28 Juni 2021 - 17:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SIMBOLIS. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, saat melaunching tiga aplikasi kepegawaian baru di Kantor Kecamatan Lenteng. (Istimewa)

SIMBOLIS. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, saat melaunching tiga aplikasi kepegawaian baru di Kantor Kecamatan Lenteng. (Istimewa)

SUMENEP, MaduraPost – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, launching 3 aplikasi kepegawaian baru. Peluncuran aplikasi kepegawaian tersebut berlangsung di kantor Kecamatan Lenteng, yang dibuka langsung oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi. Senin (28/6/2021).

Aplikasi kepegawaian tersebut diantaranya Siaga Pro Max (Sistem informasi absensi pegawai), Silahkan (Sistem informasi layanan harian kepegawaian), dan Simpeg Plus (Sistem informasi kepegawaian).

Aplikasi kepegawaian yang baru diluncurkan tersebut merupakan pengembangan dari aplikasi kepegawaian yang telah ada sebelumnya. Seperti absensi online dan kartu pengenal pintar atau smart ID card.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Disbudporapar Sumenep Siap Maksimalkan 110 Event untuk Dorong Geliat Ekonomi Daerah

Aplikasi-aplikasi itu salah satu tujuannya adalah untuk meningkatkan kedisiplinan dan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sumenep.

“Setelah diterapkannya absensi online pada tahun 2019 lalu, tingkat kehadiran PNS hampir 100 persen. Karena ini berkaitan dengan adanya tunjangan perbaikan penghasilan (TPP),” terang Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, dalam sambutannya, Senin (28/6).

Saat ini, aplikasi kepegawaian itu semakin ditingkatkan. Jika sebelumnya untuk melakukan absen kehadiran harus ke kantor masing-masing, saat ini dengan aplikasi Siaga Pro Max, setiap ASN dapat melakukan absensi secara online melalui mobile device atau smartphone menggunakan Smart ID Card (SIC).

Baca Juga :  Tersambar Petir, Nelayan Sumenep Sempat Hilang Hingga Akhirnya Ditemukan Meninggal 

Melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sumenep, saat ini telah menerapkan Simpeg Plus, sebuah sistem informasi kepegawaian yang dirancang khusus beradaptasi dengan Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK).

“Simpeg Plus di Kabupaten Sumenep telah mendapatkan peghargaan dari BKN RI sebagai inovasi karena dianggap sukses dalam implementasi SAPK,” kata Bupati Fauzi.

Meski begitu, Bupati Fauzi tetap menekankan kepada seluruh ASN di Sumenep agar terus meningkatkan kesadaran dan keikhlasan dalam menerapkan disiplin pegawai.

Baca Juga :  HPN 2025: Bawaslu Sumenep Tekankan Kemerdekaan Pers dalam Demokrasi

“Karena pada dasarnya, sebaik apapun sistem yang dibuat jika mental disiplin belum menyatu dengan raga maka akan sia-sia. Peningkatan aplikasi kepegawiaan ini hanya salah satu ikhtiar yang kami lakukan untuk terus lebih baik,” tegas orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini.

Pihaknya meminta, agar seluruh ASN di Sumenep terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

“Karena hal tersebut merupakan janji politik yang harus dipenuhi. Saya harap, seluruh ASN dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” jelas Bupati dengan tagline Bismillah Melayani itu.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bendahara UPTD SMPN 2 Camplong Sampang, Diduga Gelapkan Dana BOS Anggaran 2024
Tuai Sorotan, Pemkab Sampang Diduga Jual Beli Jabatan Penjabat Kepala Desa
Wabup Kak Sukri Ajak Insan Pers Bersama Membangun Pamekasan
Ramadhan Berkah, Pemdes Tobai Barat Berikan Santunan Kepada 22 Orang Anak Yatim
Bupati Pamekasan Janjikan Pembangunan Holistik, Fokus Penataan Kota dan Pengentasan Kemiskinan
Perawatan Mahal, DPRD Jatim Usulkan Jembatan Suramadu Berbayar Lagi
Gedung Baru Pukesmas Dringu Probolinggo Akan Difungsikan, Kini Juga Melayani Rawat Inap
Visi dan Misi H. Idi dan Lora Mahfud Pada Rapat Paripurna DPRD Sampang

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 21:06 WIB

Bendahara UPTD SMPN 2 Camplong Sampang, Diduga Gelapkan Dana BOS Anggaran 2024

Sabtu, 29 Maret 2025 - 19:56 WIB

Tuai Sorotan, Pemkab Sampang Diduga Jual Beli Jabatan Penjabat Kepala Desa

Jumat, 28 Maret 2025 - 00:21 WIB

Wabup Kak Sukri Ajak Insan Pers Bersama Membangun Pamekasan

Kamis, 27 Maret 2025 - 19:51 WIB

Ramadhan Berkah, Pemdes Tobai Barat Berikan Santunan Kepada 22 Orang Anak Yatim

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:55 WIB

Bupati Pamekasan Janjikan Pembangunan Holistik, Fokus Penataan Kota dan Pengentasan Kemiskinan

Berita Terbaru