Scroll untuk baca artikel
HeadlinePolitik

Tak Hanya Prabowo, Ridwan Kamil Tolak Jadi Cawapres Ganjar di Pilpres 2024

Avatar
10
×

Tak Hanya Prabowo, Ridwan Kamil Tolak Jadi Cawapres Ganjar di Pilpres 2024

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menolak jadi Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. (FB/istimewa)

JAKARTA, MaduraPost – Sikap penolakan untuk dijadikan cawapres Ganjar Pranowo, tidak hanya datang dari Prabowo Subianto. Terbaru Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga menolak tawaran tersebut.

Kang Emil sarapan akrabnya Ridwan Kamil menyampaikan, dirinya sebagai kader Partai Golkar, tentu harus mengikuti putusan partainya yang hingga kini memutus untuk mengusung Ketua Umum Airlangga Hartarto.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Sama-sama Menjabat Menteri Pertahanan, Prabowo Anggap Mahfud Senior

“Saya sudah sampaikan kalau urusan namanya nasional, saya ini sudah jadi anggota Partai Golkar. Maka saya fatsun menghormati yang sudah diputuskan Partai Golkar, yaitu Pak Airlangga. Jadi itu aja,” kata Kang Emil.

Terlepas dari itu, Kang Emil mengapresiasi sejumlah beberapa survei yang menempatkan dirinya pada jajaran posisi atas nama capres dan cawapres untuk Pilpres 2024.

Baca Juga :  Jalan Sehat Perjuangan TPC Ganjar – Mahfud Sumenep Diguyur Hujan, Animo Pendukung Tetap Padat

Baginya hal ini tidak bisa dihindari, sebab justru hal ini merupakan dampak positif dari kinerjanya sebagai memimpin Jawa Barat.

“Bahwa sering masuk ke survei kan saya tidak bisa menghindari ya, itu mah siapapun boleh. Yang penting yang terbaik aja. Tapi per hari ini, saya ikut keputusan dari Partai Golkar,” ucapnya.

Baca Juga :  Relawan Ajak Anak Muda Milenial di Madura Dukung Prabowo Subianto Capres 2024

Sebelumnya, nama-nama tokoh yang potensial jadi cawapres Ganjar Pranowo telah diumumkan Presiden Jokowi. Di antaranya adalah Prabowo Subianto.

Namun Prabowo sendiri mengaku bahwa dirinya oleh partai diusung sebagai capres bukan cawapres.

Meski demikian, sejumlah kader Partai Gerindra di daerah juga menolak jika Prabowo disandingkan dan jadi cawapres Ganjar.***