Scroll untuk baca artikel
Headline

Siap-siap Guru Ngaji di Sumenep Akan Terima Bantuan Hingga Dapat BPJS Ketenagakerjaan

Avatar
9
×

Siap-siap Guru Ngaji di Sumenep Akan Terima Bantuan Hingga Dapat BPJS Ketenagakerjaan

Sebarkan artikel ini
SEREMONIAL. Potret Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo saat menyerahkan bantuan kepada guru ngaji beberapa waktu lalu. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur setempat akan mendaftarkan guru ngaji ke BPJS Ketenagakerjaan.

Melalui Bagian Kesra Setdakab Sumenep, tahun ini bantuan untuk guru ngaji itu akan segera terealisasikan.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Kabag Kesra Setdakab Sumenep, Kamiluddin mengatakan, bahwa tujuan didaftarkannya guru ngaji tersebut untuk menjamin keselamatan kerja dan jaminan kematian.

“Tahun ini kita sudah kerjasama dengan BPJS ketenagakerjaan, artinya supaya guru ngaji punya jaminan dengan dua program. Yakni jaminan keselamatan kerja dan jaminan kematian,” kata Kamaluddin dalam keterangannya belum lama ini, Selasa (4/6).

Baca Juga :  Pemerintah Desa Nyalabuh Laok : Selamat Dirgahayu Republik Indonesia ke 76

Dirinya mengaku, jika Pemkab Sumenep sudah melakukan koordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan, sedangkan untuk untuk uang iuran tiap bulannya hanya sekitar 6 ribu rupiah.

“Khusus tahun ini, untuk iuran setiap bulannya akan langsung dipotong dari dana hibah tersebut, dan pada tahun berikutnya guru ngaji bisa meneruskan sendiri,” jelas dia.

“Murah kok hanya 6 ribu sekian tidak nyampek 7 ribu rupiah tiap bulan,” timpalnya lebih lanjut.

Baca Juga :  Operasi Sikat Semeru, Polres Sampang Berhasil Ungkap 26 Kasus Kriminal

Diketahui sebelumnya, pada tahun 2024 ini, Pemkab Sumenep menganggarkan Rp2,4 miliar untuk menjamin kesejahteraan guru ngaji.

“Setiap guru ngaji akan menerima bantuan sebesar Rp1,2 juta, dan pada tahun ini yang akan menerima bantuan hibah tersebut sebanyak 2.000 guru ngaji yang tersebar di daratan dan kepulauan,” paparnya.

Menurut Kamil, bantuan ini merupakan wujud dari ‘Bismillah Melayani’. Artinya, ini merupakan bentuk kepedulian Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo kepada guru ngaji yang telah dengan ikhlas dan suka rela meluangkan waktunya untuk mendidik anak-anak agar bisa mengaji.

Baca Juga :  Tata Tertib DPRD Sumenep Siap Diterapkan Setelah Evaluasi Gubernur

“Meskipun ini tak seberapa, tapi ini sebagai wujud perhatian dari pemerintah, harapan saya semoga dengan adanya bantuan ini guru semakin ikhlas untuk mengajari para santri-santrinya,” tandasnya.***