Scroll untuk baca artikel
Berita

Sejumlah Warga Perbaiki Akses Jalan Dempo Timur-Prancak yang tak Semulus Janji Politik Mas Tamam

Avatar
13
×

Sejumlah Warga Perbaiki Akses Jalan Dempo Timur-Prancak yang tak Semulus Janji Politik Mas Tamam

Sebarkan artikel ini
Caption: Salah seorang warga setempat dan Agus. S selaku Koordinator saat meminta amal di lokasi jalan yang sedang diperbaikinya secara swadaya. (Mohammad Munir/MaduraPost)

PAMEKASAN, MaduraPost – Perbaikan infrastruktur di Daerah yang dikenal dengan Kota Gerbang Salam nampaknya tidak semerata dan mulus seperti janji politik Bupati Baddrut Tamam. Lantaran hingga kini banyak akses jalan poros yang masih jauh dari kata layak yang terus jadi keluhan dan dipertanyakan banyak pihak.

Salah satunya pada akses jalan penghubung Kabupaten Pamekasan dengan Desa Prancak, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep. Tepatnya di Dusun Kaljan, Desa Dempo Timur, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan yang sudah bertahun-tahun tak kunjung ada perbaikan dari Pemerintah.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  DPRD Sumenep Tetapkan FAHAM Sebagai Pemenang Pilkada 2024

Kini, bermodalkan dana hasil minta amal dipinggir jalan sejak hari Senin (09/01) kemaren, akses jalan poros penghubung antar kabupaten yang sangat memprihatinkan dan sering menelan korban tersebut diperbaiki secara swadaya oleh sejumlah warga dan simpatisan.

Menurut Koordinator Warga Agus. S menyampaikan, kalau perbaikan akses jalan yang dilakukannya itu atas inisiatif pihaknya dan para tokoh desa sekitar yang sangat merasa prihatin dengan kondisi jalan sangat rusak parah dan sering menelan korban.

“Karena selain tidak beraspal lokasinya memang sangat berbahaya karena pas tikungan tajam dan tanjakan, sudah banyak korban khususnya pengendara motor yang jatuh di tempat ini,” terangnya saat ditemui di lokasi, Sabtu (14/01/2023).

Baca Juga :  Aliansi BEM Pamekasan Adu Gagasan Bakal Calon Bupati 2024, Awiek dan Ra Ali Absen

Disoal dari mana saja sumber dana untuk memperbaiki jalan tersebut, ia menegaskan kalau dananya itu sama sekali bukan dari Pemerintah. Tapi kata Agus (akrab disapa), dananya itu dari hasil minta amal dipinggir jalan dan beberapa dari Kades-Kades yang masyarakat pasti lewat akses jalan itu.

“Perbaikan sekaligus minta amal ini sudah hampir seminggu, dan sudah ratusan sak semen yang dihabiskan, yang sudah selesai dikerjakan ini mungkin belum separuh dari yang akan kami perbaiki,” ujarnya.

Baca Juga :  Berikut Klarifikasi Ketua AKD Sampang Terkait Hebohnya Bendera Jerman di Rumahnya

Agus berharap banyak pihak yang terus suka rela menyisihkan atau memberikan sedikit dananya untuk memperbaiki jalan itu. Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada para penyumbang.

“Tak lupa kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada ibu-ibu sekitar yang setiap hari memberikan masakan untuk kami, semoga menjadi amal jariyah yang diterima oleh sang Maha Pemberi. Amiiiin,” ucapnya.