Scroll untuk baca artikel
Umum

Rayakan Hari Bumi 22 April, SKK Migas-Medco Energi Madura Offshore Tanam Ratusan Pohon

Avatar
3
×

Rayakan Hari Bumi 22 April, SKK Migas-Medco Energi Madura Offshore Tanam Ratusan Pohon

Sebarkan artikel ini
PENANAMAN POHON. SKK Migas-Medco Energi Madura Offshore saat melakukan penanaman pohon dalam rangka merayakan Hari Bumi 22 April. (Istimewa)

SUMENEP, MaduraPost – SKK Migas-Medco Energi Madura Offshore kembali melakukan penanaman 555 pohon sonokembang (pterocarpus indiscus). Kamis, 21 April 2022.

Hal itu guna mendukung gerakan pelestarian lingkungan. Aksi kemanusiaan ini merupakan bentuk perayaan Hari Bumi yang jatuh pada 22 April dengan tema ‘Berinvestasi di Planet Kita’.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Diketahui bersama, Hari Bumi adalah acara tahunan yang dirayakan di seluruh dunia pada 22 April untuk menunjukkan dukungan bagi perlindungan lingkungan.

Hari Bumi dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap planet yang ditinggali manusia ini yaitu bumi.

Baca Juga :  Tausiyah Ustad Khotibul Mahbub, Semarakkan Reuni ke-5 UT-D 07 Pondok Pesantren Panyeppen

Dalam keterangan pers-nya, VP Relations & Security Medco E&P, Arif Rinald mengatakan, kegiatan penanaman pohon terpusat di jalur lingkar barat.

Ratusan pohon tersebut akan ditanam di bahu jalan utama Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur. Perusahaan ini tidak bekerja sendiri, melainkan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumenep.

“Pada 20 April kemarin, penanaman pohon dilakukan secara simbolis, sementara pelaksanaan keseluruhan akan dilaksanakan pada bulan Juni 2022,” kata Arif menerangkan.

Baca Juga :  Pendeta Saifuddin Sebut Nabi Muhammad Dikristenisasi Gegara Nikah Beda Agama

Menurutnya, pohon yang dipilih adalah pohon Angsana atau sonokembang (Pterocarpus indicus). Alasannya, karena pohon tersebut merupakan jenis pohon kuat, awet dan peneduh. Biasanya digunakan untuk pelestarian hutan kota.

“Penanaman pohon ini selain diharapkan untuk mengeluarkan oksigen, mengurangi jumlah limpasan air, pohon ini akan bermanfaat untuk mengurangi erosi dan polusi disaluran air sehingga dapat mengurangi efek banjir,” ujar Arif.

Baca Juga :  Sosialisasi Masif, Sensus Penduduk Online di Sumenep Belum Maksimal

Kegiatan penanaman pohon ini sebelumnya juga pernah dilakukan di Pulau Giligenting pada tahun 2021. Dengan realisasi penghijauan tersebut, kata Arif, SKK Migas-Medco Energi Madura Offshore mencatat telah menanam sebanyak 1.600 pohon
lebih sejak tahun 2021 hingga 2022 .

“SKK Migas-Medco Energi Madura Offshore akan terus berupaya melestarikan lingkungan sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap keberlanjutan lingkungan, dan sejalan dengan Strategi Perubahan Iklim Medco Energi,” kata dia lebih lanjut.