SAMPANG, MaduraPost – Saat ini panen ikan bandeng menjadi kebiasaan warga Kecamatan Pangarengan Kabupaten Sampang di musim penghujan. Tambak garam yang biasanya beroperasi pada musim panas banyak dipenuhi air, sehingga dimanfaatkan oleh petani garam untuk menanam bibit ikan Bandeng.
Camat Pengarengan, Syamsul Arifin mengatakan budidaya ikan bandeng merupakan bentuk produktifitas petani garam saat menghadapi musim penghujan . Bahkan menurut Syamsul, ini bisa menjadi potensi komoditas unggulan selain garam.
“Ini bentuk inovasi yang perlu didukung, dan bisa menjadi penghasilan tambahan bagi para petani garam, bahkan tidak menutup kemungkinan kawasan pangarengab bisa menjadi destinasi wisata” ungkapnya.
Salah satu Pemilik budifaya ika bandeng H. Ulum mengatakan upaya untuk mengelola bandeng agar memberi semangat dan dorongan para pengusaha garam lainnya dalam menghadapi penurunan masa panen saat musim penghujan.
Tidak hanya itu, Ulum juga berkeinginan mengenalkan Pangarengan tempat Ia tinggal bukan hanya sebagai daerah penghasil garan terbesar di Madura.
“Bukan Cuma Garam yang ada disini, Pangarengan punya banyak potensi, saya mau ajak teman-teman pengusaha dan petani terus berinovasi,” ujarnya.
Ulum kembali melanjutkan, panen bandeng di tambak miliknya dilakukan setelah satu tahun bibit ikan bandeng ditaburkan, sehingga saat ini bandeng sudah menjadi besar dan siap dipanen, ia mengklaim bahwa bandeng yang berasal dari Pangarengan memiliki rasa yang lebih gurih dan tanpa bau lumpur.
Hal ini menarik perhatian Bupati Sampang H.Slamet Junaidi untuk datang dalam Kegiatan panen Bandeng di tambak milik H.Ulum, Senin (13/12/2021).
Dalam sambutannya Bupati mengatakan kedepannya ia berencana meminta retail besar di seluruh Sampang wajib menjual produk UMKM Sampang . Apabila tidak maka akan ditutup.
“Semoga dari kegiatan panen bandeng ini ada produk olahan bandeng yang terus berkesinambungan. Tidak hanya untuk konsumsi rumah tangga, tetapi juga bisa jadi produk unggulan Kabupaten Sampang, saya siap mendukung,” tambahnya.
Bahkan acara tersebut juga dihadiri ketua TP PKK kabupaten Sampang Hj.Mimin Slamet Junaidi beserta wakil ketua TP PKK Kabupaten Sampang Vanny Hidayat, ketua DWP Kabupaten Sampang, wakil Bupati Abdullah Hidayat beserta jajaran pemerintahan Sampang.
Kehadiran Tokoh Masyarakat dan Pejabat setempat menarik perhatian masyarakat, lantara istri Bupati dan istri wakil Bupati Sampang rela berbasah-basahan untuk merasakan panen langsung di tambak meskipun ketinggian air cukup dalam.
