SAMPANG, MaduraPost – Untuk menjaga kebersihan lingkungan disaat musim penghujan dan antisipasi terjadinya banjir, AKD bersama Forkopimcam Ketapang dan warga melakukan bersih – bersih drainase di pertigaan Jalan Raya Ketapang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang.
H. Abdus Salam selaku anggota Dewan Dapil IV Ketapang yang juga ikut dalam bakti sosial tersebut mengatakan bahwa kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian bersama agar Ketapang tidak kumuh dan selamat dari banjir.
Politisi Partai Demokrat tersebut menjelaskan bahwa pihaknya sudah beberapa kali mengajukan program pelebaran saluran irigasi ke pemerintah Provinsi Jawa Timur. Namun hal tersebut belum mendapatkan respon dari pemerintah.
“Selaku anggota Dewan, saya sudah mengusulkan setiap tahun kepada Dinas provinsi Jawa timur namun dari Dinas Provinsi sampai saat ini tidak merespon dan tidak ada kepastian, karena ini bukan ranahnya Dinas Bina Marga Sampang untuk melakukan pelebaran Drainase tersebut,” Kata H. Abdus Salam. Sabtu (25/12/2021).
Pihaknya meminta kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur agar saluran Drainase yang ada di Kecamatan Ketapang untuk segera dilakukan perbaikan dan pelebaran.
“Kalau menunggu program dari provinsi, bisa banjir setiap hari mas. Makanya kami semua kerja bakti agar bisa meminimalisir terjadinya banjir akibat tersumbatnya saluran tersebut,” Imbuhnya.
Sementara itu, Camat Ketapang, Didik Adi Pribadi AP mengatakan, bahwa musim hujan menyebabkan terjadinya tumpukan sampah dan tersumbatnya gorong-gorong, sehingga rawan terjadi banjir.
“Kami harus menjaga kebersihan lingkungan dengan melakukan kerja bakti bersih bersih di gorong gorong agar aliran air lancar,” Kata Didik.
Senada dengan Camat Ketapang, Kapolsek Ketapang, AKP Danang Eko Abrianto mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
“Agar tidak terjadi banjir, Jaga lingkungan dengan jangan membuang sampah sembarangan,” Kata Danang, Sapaan akrab Kapolsek Ketapang.






