SUMENEP, Madurapost.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur telah membuka pendaftaran kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) awal bulan Oktober 2020 ini. Belasan ribu anggota akan direkrut.
Komisioner KPU Sumenep Rafiqi Tanzil mengatakan, nantinya di setiap tempat pemungutan suara atau TPS bakal disiapkan 7 orang petugas KPPS.
“Yang jelas satu TPS ada 7 orang. Saat ini TPS untuk Pilbup Sumenep akan ada 2.500-an TPS, artinya dibutuhkan sekitar 17.500 KPPS,” terang Tanzil, saat dikonfirmasi media, Kamis (1/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat ini, KPU Sumenep tengah melakukan tahapan rekrutmen KPPS. Untuk pendaftarannya sendiri dilakukan masing-masing PPS ditingkat desa.
“Awal Oktober ini kita buka pendaftaran anggota KPPS. Pendaftarannya langsung di PPS masing-masing,” terangnya.
Kemudian, penetapan KPPS tersebut dijadwalkan pada tanggal 23 November 2020 mendatang.
“Namun sebelum penetapan dilakukan, anggota KPPS harus melalui proses rapid tes. Mengingat, Pilkada tahun ini digelar ditengah pandemi covid-19,” jelasnya.
Sekedar informasi, Pilkada Sumenep diikuti dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati. Nomor urut 1, pasangan Achmad Fauzi-Dewi Khalifah (Fauzi-Nyai Eva) dan nomor urut 2, pasangan Fattah Jasin-KH. Ali Fikri (Gus Acing-Mas Kiai).
Dilanjutkan nomor urut 1, pasangan Fauzi-Nyai Eva diusung oleh 5 partai yang memiliki wakil di kursi DPRD Sumenep, yakni PDI Perjuangan, Gerindra, PAN, PKS, dan PBB.
Sedangkan nomor urut 2, pasangan Gus Acing-Mas Kiai juga didukung 5 partai yang memiliki kursi di DPRD, yakni PKB, Demokrat, PPP, Nasdem, dan Hanura. (Mp/al/kk)