Scroll untuk baca artikel
Politik

DPT Pemilu 2024 di Madura Diduga Sarat Manipulatif, Relawan Prabowo Minta Bawaslu Selektif

Avatar
9
×

DPT Pemilu 2024 di Madura Diduga Sarat Manipulatif, Relawan Prabowo Minta Bawaslu Selektif

Sebarkan artikel ini
Winzani bersama Srikandi Barisan Milenial Madura 08 usai acara Deklarasi. (Foto : Madurapost.net)

PAMEKASAN, MaduraPost – Relawan Prabowo Madura yang tergabung dalam Barisan Milenial Madura 08 ( BMM 08) menyoal penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 khususnya di empat Kabupaten di Madura.

Hal tersebut disampaikan Winzani selaku Srikandi Barisan Milenial Madura 08 menyikapi penetapan DPT di Madura yang mencapai 3.129.230 Pemilih.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Menurut Winzani, diduga banyak pengelembungan data pemilih yang dilakukan oleh PPS dengan cara memasukan orang yang sudah meninggal atau pindah domisili.

Baca Juga :  Pemkab Sumenep Galakkan Tim Gabungan Berantas Rokok Ilegal, Kasatpol PP: Berlangsung Setiap Hari

“Banyak data orng meninggal dan pindah domisili tapi masih dimasukan ke DPT, padahal semestinya namanya sudah dicoret,” Kata Winzani. Sabtu (01/07/23).

Pihaknya berharap agar KPU di empat Kabupaten di Madura bekerja profesional demi terciptanya pemilu yang jujur dan adil.

Tidak hanya KPU, Rekawan Prabowo tersebut juga meminta Bawaslu lebih selektif terhadap maraknya pemilih Fiktif yang dimasukan ke DPT.

Baca Juga :  Gelar Doktor Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, Langkah Baru untuk Sumenep Berkemajuan

“Kalau tetap tidak ada koreksi dari Bawaslu terhadap DPT yang Fiktif, lalu siapa yang akan diuntungkan oleh KPU,” Tegas Winzani.