DPRD Sumenep Sahkan APBD Perubahan 2024 dengan Surplus

Avatar

- Jurnalis

Selasa, 6 Agustus 2024 - 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DISAHKAN. Potret Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo saat menandatangani Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024. (Istimewa for MaduraPost)

DISAHKAN. Potret Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo saat menandatangani Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Rancangan Perubahan APBD Kabupaten Sumenep Tahun Anggaran 2024 telah resmi disahkan dan menunjukkan surplus pada pembiayaan daerah.

Pengesahan ini berlangsung dalam Sidang Paripurna yang diadakan di Gedung DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur, pada Selasa, 6 Agustus 2024.

Sidang tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Sumenep, H. Abdul Hamid Ali Munir, dan dihadiri oleh Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Inspektorat Sumenep Petakan 4 Wilayah Kecamatan Sasaran Monev Pemdes

Bupati Fauzi menjelaskan, bahwa tidak ada perubahan signifikan pada pendapatan dan belanja daerah dari rancangan awal hingga akhir pembahasan.

Meskipun terdapat defisit antara pendapatan dan belanja daerah, defisit tersebut ditutup dengan surplus pembiayaan sebesar Rp436.435.441.674,47.

“Pendapatan Daerah pada Rancangan Perubahan APBD 2024 mencapai Rp2.593.557.169.163,53, sedangkan total belanja sebesar Rp3.029.992.610.838. Akibatnya, terdapat defisit sebesar Rp436.435.441.674,47 yang kemudian ditutup dengan surplus pembiayaan,” jelas Bupati Sumenep dalam sambutannya, Selasa (6/8).

Baca Juga :  Dinkes P2KB Sumenep Target 95 Persen Anak Harus Dapat Vaksin Polio

Pihaknya juga menginformasikan, bahwa rancangan perubahan APBD 2024 akan diserahkan kepada Gubernur Provinsi Jawa Timur dalam waktu tiga hari untuk evaluasi lebih lanjut.

Sementara itu, Ketua DPRD Sumenep, H. Abdul Hamid Ali Munir menyampaikan, bahwa penggunaan anggaran di masing-masing OPD telah dilakukan secara efisien dengan prinsip ‘Money Follow Program’.

“Penambahan atau penggeseran program diprioritaskan untuk kegiatan yang mendesak dan dibutuhkan masyarakat, seperti peningkatan ekonomi, pelayanan dasar, infrastruktur, pengentasan kemiskinan, serta mendukung operasional rutin OPD,” kata Hamid.***

Baca Juga :  Prodi PBSI STKIP PGRI Sumenep Raih Predikat Unggul, Bukti Kerja Keras dan Komitmen

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Uniba Madura Pacu Jiwa Wirausaha Mahasiswa Lewat Studium Generale dan Bazar
KEI Dikecam, Rilisnya Dinilai Menyesatkan dan Melecehkan Jurnalis
Arinna Hidayah Skincare Buka Kesempatan Reseller & Affiliate: Cuan Maksimal Modal Minim
BPRS Bhakti Sumekar Perkuat Ketahanan Pangan Desa Lewat Kerja Sama dengan DPMD Sumenep
Usaha Agen BRIlink Keliling, Solusi Praktis bagi Warga Sumenep
UNIBA Madura Perkuat Kolaborasi Terbuka, Salurkan Beasiswa, dan Dorong Internasionalisasi Mahasiswa
Pemkab Sumenep Gelar Takbir Akbar Iduladha 1446 H, Wujudkan Semangat Kebersamaan dan Keagamaan
Jelang Idul Adha DKPP Sumenep Intensif Pantau Kesehatan Hewan Kurban di Lapak Musiman dan Pasar

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:05 WIB

Uniba Madura Pacu Jiwa Wirausaha Mahasiswa Lewat Studium Generale dan Bazar

Kamis, 3 Juli 2025 - 18:53 WIB

KEI Dikecam, Rilisnya Dinilai Menyesatkan dan Melecehkan Jurnalis

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:32 WIB

Arinna Hidayah Skincare Buka Kesempatan Reseller & Affiliate: Cuan Maksimal Modal Minim

Kamis, 12 Juni 2025 - 12:43 WIB

BPRS Bhakti Sumekar Perkuat Ketahanan Pangan Desa Lewat Kerja Sama dengan DPMD Sumenep

Rabu, 11 Juni 2025 - 08:11 WIB

Usaha Agen BRIlink Keliling, Solusi Praktis bagi Warga Sumenep

Berita Terbaru

Puluhan nelayan pesisir madura didampingi aktivis menggelar audiensi dengan pihak petronas dan skk migas guna menuntut ganti rugi rugi rumpon mereka yang rusak akibat aktivitas dari seismik petronas (foto: dokumentas madurapost).

Ekonomi & Bisnis

Nelayan Pantura Madura Melawan, Petronas Terjepit Isu Rumpon

Senin, 14 Jul 2025 - 20:31 WIB