Disdik Sampang Diduga Lindungi Kontraktor Nakal Biarkan Proyek Rp410 Juta Mangkrak

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 25 November 2023 - 06:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proyek sekolah TK Mambaul Ulum di Camplong, Sampang mangkrak, parahnya Disdik dan pelaksana diduga tak bertanggung jawab. (dok/MP)

Proyek sekolah TK Mambaul Ulum di Camplong, Sampang mangkrak, parahnya Disdik dan pelaksana diduga tak bertanggung jawab. (dok/MP)

SAMPANG, MaduraPost – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang, Jawa Timur, diduga melindungi kontraktor nakal, sebab proyek sekolah senilai Rp410 juta yang dikerjakan sejak 2022 itu hingga kini belum selesai, akibatnya proyek tersebut jadi bangunan mangkrak.

Proyek ini berupa pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) pada Taman Kanak-kanak (TK) Mambaul Ulum di Dusun Karangloh, Desa Darma Camplong, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

Anggaran proyek ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 dengan anggaran sebesar Rp410 juta. Pelaksana proyek CV. Buana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Hardiknas Ditengah Pandemi Covid-19, Begini Pesan Kadisdik Sumenep

Ada dua ruang sekolah yang dibangun, yakni pertama ruang kelas dan ruang kantor. Tercatat pekerjaan proyek dimulai sejak tanggal 15 Juli hingga 11 November 2022.

Pengelola TK Mambaul Ulum, Kiai Hasan mengatakan, mestinya Disdik setempat dan pihak kontraktor pelaksana bisa mengambil mengambil sikap serius agar pekerjaan hingga saat ini bisa diketahui statusnya.

“Disdik Sampang hanya berjanji akan berusaha diselesaikan terkait proyek tersebut. Namun buktinya belum juga diselesaikan dan tampak tidak mau bertanggung jawab,” kata Kiai Hasan.

Baca Juga :  Peringati HGN 2023 dan Hari Jadi ke-400 Kabupaten Sampang, Disdik Gelar Bazar Pendidikan

Sebab kata dia, meski sudah ditanya keberadaan kontraktor pelaksana untuk diminta nomor telepon, Disdik beralasan tidak bisa menghubungi.

“Saya sudah empat kali mengirimkan surat kepada Disdik Kabupaten Sampang dan meminta kepada pihak pelaksana untuk segera diselesaikan, namun semua tidak ada yang merespons,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia mengakui mangkraknya pembangunan sekolah tersebut, akibat proyek belum selesai dikerjakan.

Baca Juga :  Sekdakab Sampang : Seorang Guru Mendidik Bukan Dengan Kekerasan

Menurutnya, proyek tersebut masih banyak kekurangan, seperti kunci pintu kelas tidak bisa dikunci tangan, jendela belakang tidak ada pangkuan, dan begitu juga kaca jendela belakang.

Bahkan kaca yang dipakai diduga tidak sesuai ukuran. Kemudian fondasi pelester sekolah depan dan belakang belum selesai.

Sementara itu, Kadisdik Sampang, Edy Subinto saat dikonfirmasi lewat panggilan WhatsAppnya dan pesan WhatsApp nya pribadinya tidak diangkat dan tidak direspons, hingga berita ini dinaikkan.***

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Produktivitas Siswa SDN Rek Kerrek III Meningkat Dengan Program MBG
SDN Bunten Barat 3 Ambruk, Pendidikan Anak Sampang Terancam
UNIA Prenduan Angkat Isu Toxic Parenting, Dorong Pendidikan Keluarga Islami di Pamekasan
Mahasiswa UNIA Gelar Edukasi Peduli Lingkungan di SDN Somalang
Wisuda Perdana Berstatus Institut, IAI Syaichona Mohammad Cholil Bangkalan Luluskan 130 Mahasiswa Berjiwa Santri
Kacabdin Jatim Sampang Imbau Pelajar Tidak Terlibat Demonstrasi, Fokus pada Belajar
613 Mahasiswa Baru Resmi Bergabung, Ini Prodi Favorit di UPI Sumenep
Program MBG Yayasan Babur Rizki Camplong Sampang Disambut Antusias Siswa

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 18:11 WIB

Produktivitas Siswa SDN Rek Kerrek III Meningkat Dengan Program MBG

Jumat, 3 Oktober 2025 - 12:17 WIB

SDN Bunten Barat 3 Ambruk, Pendidikan Anak Sampang Terancam

Kamis, 2 Oktober 2025 - 10:05 WIB

UNIA Prenduan Angkat Isu Toxic Parenting, Dorong Pendidikan Keluarga Islami di Pamekasan

Kamis, 18 September 2025 - 18:49 WIB

Mahasiswa UNIA Gelar Edukasi Peduli Lingkungan di SDN Somalang

Selasa, 16 September 2025 - 14:52 WIB

Wisuda Perdana Berstatus Institut, IAI Syaichona Mohammad Cholil Bangkalan Luluskan 130 Mahasiswa Berjiwa Santri

Berita Terbaru