Scroll untuk baca artikel
Berita

Demi Kesejahteraan Masyarakat, Wabup Sumenep Bahas Tentang Pentingnya Pilar-pilar Sosial

Avatar
10
×

Demi Kesejahteraan Masyarakat, Wabup Sumenep Bahas Tentang Pentingnya Pilar-pilar Sosial

Sebarkan artikel ini
ACARA. Potret acara pengajian dan penguatan bimbingan sosial terhadap para pelaksana pilar-pilar sosial Kabupaten Sumenep berlangsung di Pendopo Agung Keraton, Jumat pagi. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Dewi Khalifah menjelaskan soal pilar-pilar sosial mempunyai peran penting dan strategis. Jumat, 7 Juli 2023.

Menurutnya, hal itu demi mendukung mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam penanganan masalah sosial demi kesejahteraan masyarakat.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Pernyataan ini ia ungkapkan dalam Pengajian dan Penguatan Bimbingan Sosial terhadap para Pelaksana Pilar-pilar Sosial Kabupaten Sumenep yang berlangsung di Pendopo Agung Keraton, Jumat pagi.

“Pilar sosial yang bersinergi dengan pemerintah daerah melalui instansi terkait, bersama-sama mencari alternatif solusi terhadap berbagai tantangan yang dihadapi di daerah,” kata Wabup Dewi Khalifah, Jumat (7/7).

Baca Juga :  Achmad Fauzi Wongsojudo Dinobatkan sebagai Panglima Santri Milenial Sumenep

Pihaknya juga mengungkapkan, selama ini pilar-pilar sosial Kabupaten Sumenep bisa memberikan kontribusinya dalam berbagai upaya mengelola dan menangani masalah sosial.

Seperti halnya bencana alam, bencana sosial, dan berbagai dinamika, baik lokal maupun nasional.

“Untuk itulah, pilar-pilar sosial ini mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam rangka mengatasi persoalan kemiskinan, serta peningkatan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Sumenep,” kata dia menuturkan.

Baca Juga :  Seorang Hakim Asal Lamongan Terlibat Kecelakaan di Sumenep, Mobil Ringsep Tabrak Pohon dan Lindas Motor

Secara garis besar, pilar-pilar sosial merupakan relawan berbasis masyarakat yang bermitra dengan pemerintah, dalam mengimplementasikan berbagai agenda pembangunan dan kesejahteraan sosial.

Di antaranya Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Karang Taruna (KT), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Pendamping PKH, dan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) yang tersebar di Kabupaten Sumenep.

“Kami mengharapkan, program Pemerintah Kabupaten Sumenep di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), mampu mewujudkan tantangan masyarakat yang maju dan berakhlak mulia,” kata dia menjelaskan.

Baca Juga :  DPRD Sumenep Warning Pabrikan yang Permainkan Harga Tembakau

Sementara itu, pelaksanaan pengajian dan penguatan bimbingan sosial terhadap para pelaksana pilar-pilar sosial Kabupaten Sumenep diinisiasi Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) dengan menghadirkan penceramah agama KH. Musleh Adnan, Pengasuh Pondok Pesantren Nahdlatut Ta’limiyah Kabupaten Pamekasan.

“Para pilar sosial setelah siraman rohani ini, lebih bersiap diri dan meningkatkan profesionalitas dalam bekerja, sesuai tugas dan tanggung jawabnya untuk pengabdian kepada masyarakat,” kata Kepala Dinsos P3A Sumenep Achmad Zulkarnaen.***