SAMPANG, MaduraPost — Pagi itu, suasana di Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, terasa berbeda dari biasanya. Sejak matahari baru menyingsing, warga mulai berdatangan ke balai desa dengan senyum dan harapan. Mereka datang bukan untuk mengurus administrasi atau menghadiri rapat desa, tetapi untuk mengikuti kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis dari RUANG LYNA Foundation. Rabu (28/05/2025).
Kegiatan bertajuk “Langkah Sehat Bersama RUANG LYNA” ini menjadi angin segar bagi masyarakat, khususnya mereka yang selama ini memiliki keterbatasan akses terhadap layanan medis. Diselenggarakan pada Rabu (28/5), program ini menyediakan berbagai layanan kesehatan secara cuma-cuma, mulai dari pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, hingga konsultasi medis umum dan pemberian obat-obatan gratis.
Tak kurang dari 200 warga memanfaatkan kesempatan ini. Mereka datang dengan tertib sejak pukul 08.00 WIB dan mengikuti setiap tahapan pemeriksaan dengan antusias.
Suasana penuh kehangatan terasa kental, tak hanya dari cuaca pagi itu yang cerah, tapi juga dari interaksi hangat antara warga, relawan, dan tim medis.
Di tengah kegiatan, terlihat sosok dr. Cica Herlina, Ketua Umum RUANG LYNA, yang turut memantau langsung jalannya acara. Dokter muda yang juga istri dari Kepala Desa Ketapang Daya, Moch. Wijdan, itu tampak aktif berinteraksi dengan warga dan tim medis, memastikan semua berjalan lancar.
“Kami ingin membawa layanan kesehatan langsung ke masyarakat, terutama di daerah yang belum memiliki akses memadai. Kesehatan adalah hak semua orang, dan melalui kegiatan ini, kami ingin menghadirkan solusi yang nyata,” ujar dr. Cica dalam sambutannya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para relawan, tenaga medis, dan semua pihak yang telah ikut serta dalam menyukseskan kegiatan ini.
Yang membuat acara ini istimewa bukan hanya layanannya yang gratis, tetapi juga suasana kekeluargaan yang tercipta. Para relawan dengan ramah menyambut warga, membantu proses registrasi, dan mendampingi mereka sepanjang pemeriksaan. Anak-anak bermain di sekitar area kegiatan, sementara orang tua tampak berbincang hangat sambil menunggu giliran.
Salah satu warga, Ibu Salma (53 tahun), mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini. “Biasanya kalau mau periksa, harus ke puskesmas yang jaraknya lumayan jauh. Sekarang bisa diperiksa dekat rumah dan gratis pula,” ujarnya dengan senyum lega.
Selain aspek medis, kegiatan ini juga memberi dampak sosial yang besar. Warga yang biasanya sibuk dengan urusan masing-masing, hari itu bisa berkumpul, saling menyapa, dan merasakan kebersamaan. Hubungan antara masyarakat, relawan, dan tim kesehatan pun terjalin lebih dekat.
RUANG LYNA Foundation, sebagai penyelenggara, memang dikenal aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan, terutama di bidang kesehatan. Mereka percaya bahwa langkah kecil bisa memberi dampak besar, dan kegiatan seperti ini adalah wujud nyata dari visi tersebut.
“Kami berharap kegiatan ini bukan yang terakhir. Ke depan, RUANG LYNA akan terus berupaya hadir di tengah masyarakat dengan program-program yang membawa manfaat langsung,” tutur dr. Cica menutup sambutannya.
“Langkah Sehat Bersama RUANG LYNA” hari itu bukan sekadar kegiatan medis. Ia adalah simbol kepedulian, harapan, dan kolaborasi. Di tengah tantangan layanan kesehatan yang masih belum merata, inisiatif seperti ini memberi cahaya bagi masyarakat desa—bahwa mereka tidak sendiri dan kesehatan mereka tetap menjadi perhatian.
Dengan semangat gotong royong, kegiatan ini membuktikan bahwa kesehatan bukan hanya tanggung jawab individu, tapi juga bentuk kepedulian bersama. Sebuah pagi yang sederhana, namun meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang hadir.






