SAMPANG, MaduraPost – Forum Lingkar Pena (FLP) Cabang Kabupaten Sampang, Madura resmi dikukuhkan pada Kamis, 23 Mei 2024 kemarin.
Acara yang dikemas dengan dialog kepenulisan yang mengusung tema “Eksplorasi Bakat Menulis Bersama Organisasi” itu bertempat di Aula Dinas Pendidikan setempat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua FLP Jatim Novi Larasati, Sekretaris FLP Jatim Arwa Lubna, Ketua BAZNAS Kabupaten Sampang KH. Abd. Rouf, Ketua FLP Cabang Pamekasan Hendra.
Selain itu hadir, FLP Cabang Sumenep, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) POLTERA, BEM IAI NATA, OSIS SMA 1 Sampang, FKMSB, IMABA, OSIS SMK 1 Sampang, PC IPPNU, FORMASA, 13 Santri dari Pondok Pesantren Al – Amien Prenduan Sumenep dan beberapa OKP.
Ketua FLP Cabang Sampang terpilih Mat Jusi berharap agar pengurus FLP priode 2024-2026 ini dapat menjadi penggiat literasi di Kabupaten Sampang serta melahirkan penulis dengan berbagai karya yang akan diterbitkan baik itu di media online maupun media cetak.
“Meskipun jumlah kita hanya berempat, kita harus optimis, tetap membuat eksis FLP Cabang Sampang dan tetap mengutamakan kerja ikhlas dan kerja tuntas,” ujarnya, Jumat, 24/05/2024.
Lebih lanjut ia menyampaikan, FLP cabang Sampang harus membuktikan kepada pengurus FLP Jatim dan kepada teman-teman yang telah memberikan kepercayaan dan amanah ini kepada kita. Kalau pengurus FLP Cabang Sampang adalah pejuang literasi sejati.
“Karena teman-teman yang bergabung dengan FLP sejatinya adalah pejuang pena dalam mensyiarkan pesan-pesan kebaikan, supaya dapat memberi kontribusi positif bagi pembacanya,” tutup Mat Jusi ketua FLP Cabang Sampang.
Sementara, Ketua FLP Jatim, Novi Larasati mengatakan, FLP Cabang Sampang adalah Cabang FLP Jawa Timur ke-26. Saya yakin, FLP Cabang Sampang bisa menjadi FLP Cabang Pejuang bahkan sebagai FLP Cabang terpuji baik ditingkat Wilayah Jawa Timur maupun di tingkat Nasional. Karena Madura adalah gudangnya para penyair dan penulis dunia yang berkomitmen selalu memberikan yang terbaik bagi kemajuan umat.
“Semoga FLP Sampang di bawah kepemimpinan Mat Jusi bisa mewarnai maraknya literasi berkeadaban di Madura, dan menguatkan FLP Sumenep, FLP Pamekasan serta FLP Bangkalan yang telah terbentuk lebih awal,” pungkasnya.
