Scroll untuk baca artikel
Headline

Pengadaan Bahan Makanan di Rutan Kelas IIB Sumenep Capai Rp2 Miliar, Masih Ada Problem?

Avatar
10
×

Pengadaan Bahan Makanan di Rutan Kelas IIB Sumenep Capai Rp2 Miliar, Masih Ada Problem?

Sebarkan artikel ini
WAWANCARA. Potret Kepala Rutan Kelas IIB Sumenep, Ridwan Susilo, saat diwawancara ekslusif MaduraPost di ruang kerjanya. (M.Hendra.E/MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Pengadaan bahan makanan warga binaan di Rutan Kelas IIB Sumenep, Madura, Jawa Timur, tahun ini mencapai Rp2 miliar lebih. Rabu, 11 Oktober 2023.

Hal itu disampaikan Kepala Rutan Kelas IIB Sumenep, Ridwan Susilo, saat dikonfirmasi langsung di ruang kerjanya, Rabu pagi.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Ridwan mengungkapkan, sejauh ini para warga binaan menerima baik dari pelayanan yang telah diberikan.

Di mana, kata Ridwan, per orang dari warga binaannya tersebut mendapatkan jatah sebesar Rp18 hingga Rp19 ribu per hari untuk anggaran bahan makanan.

Meski demikian, pihaknya tidak menampik, jika warga binaannya itu sering mendapatkan kiriman dari pihak keluarga.

“Kebanyakan, para warga binaan dikirim oleh keluarganya saat dibesuk,” kata Ridwan pada MaduraPost, Rabu (11/10).

Secara SOP yang diterapkan, Ridwan menjelaskan, para keluarga dari warga binaan di Rutan Kelas IIB Sumenep mendapatkan pengawalan ketat.

Baca Juga :  Bangga Bawa Pulang Medali Perak ke Sumenep, Atlet Catur tak Dapat Perhatian Pemkab

Pasalnya, ia tidak ingin insiden buruk terulang kembali di Rutan Kelas IIB Sumenep, seperti yang pernah terjadi beberapa tahun silam.

Di mana, ada sebuah kasus yang cukup urgent, saat itu. Kasus tersebut yakni ditemukannya sebuah obat-obatan yang dikirim oleh keluarga warga binaan dan lolos pengawasan petugas.

“Makanya, saat itu kami langsung sita dan memberikan arahan secara langsung,” beber Ridwan.

“Bagi warga binaan yang datang ke sini, tentu kita filter lagi. Hal-hal apa saja yang tidak boleh masuk ke sini,” sambung Ridwan lebih lanjut.

Untuk tahun ini, Ridwan menerangkan, tender pengadaan bahan makanan warga binaan di Rutan Kelas IIB Sumenep dimenangkan oleh CV Ontor Mas.

Baca Juga :  Diduga Ada Motif Lain Dibalik Kebakaran TPA Angsanah

Di sisi lain, dia mengaku, selama ia menjabat sebagai Kepala Rutan Kelas IIB Sumenep sejak Oktober 2022 lalu, warga binaan mengalami penambahan yang cukup signifikan.

Tercatat, hingga Oktober 2023, ada sekitar 353 warga binaan di Rutan Kelas IIB Sumenep. Sementara, kapasitas ruangan yang ada hanya mampu menampung 130 warga binaan saja.

Pihaknya menyebutkan, banyak warga binaan di Rutan Kelas IIB Sumenep yang berasal dari wilayah kepulauan.

“Ini bisa dikatakan untuk kapasitas sudah overload,” akuinya.

“Tapi kami di sini bersama bidang keamanan dan pengelolaan selalu memberikan tugas bagi warga binaan, bagaimana mereka di dalam mendapatkan fasilitas memadai,” kata dia menimpali.

Meski para warga binaannya sudah melebihi kapasitas yang ada, setidaknya ia tidak ingin memberikan pelayanan yang dinilai buruk.

Baca Juga :  UPI Sumenep Raih 30 Medali di Porsenasma V, Rektor: Bukti Konsistensi Prestasi Mahasiswa

“Jangan sampai lah mereka mengeluh dengan pelayanan yang kami berikan. Di sini juga kami sudah sediakan kantin. Jadi, kami sudah bekerja sama dengan pihak ketiga, agar warga binaan di sini bisa beli-beli hal-hal yang lain, diperbolehkan,” kata Ridwan menerangkan.

Di samping itu, para warga binaan di Rutan Kelas IIB Sumenep juga mengerjakan kegiatan setiap harinya. Mulai dari aspek kerohanian, kepribadian dan keterampilan.

“Semua warga binaan di sini pastinya kami berikan sebuah penilaian, bagi mereka yang mendapatkan remisi atau bagi yang akan diajukan untuk mendapatkan remisi. Alhamdulillah, hingga saat ini kami tetap memberikan pelayanan yang terbaik dan layak bagi warga binaan di sini,” pungkasnya.***