PAMEKASAN, MaduraPost — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur, meminta awak media untuk membantu masyarakat memberikan akses informasi pemilu yang transparan demi pemilu yang jujur, adil, dan berintegritas.
Anggota KPU Provinsi Jawa Timur, Gogot Cahyo Baskoro mengatakan, peran media dalam pemilu sangat penting. Ia meminta media selain memahami kode etik jurnalistik, kode etik tentang pemilu diharapkan bisa dipahami sebagai bahan pemberitaan Pemilu 2024 nanti.
“Awak media diberikan pemahaman lebih mendalam tentang etika jurnalistik, kode etik pemilu, dan teknik peliputan yang berkualitas,” kata Gogot saat mengikuti Kegiatan Pelatihan Peliputan Pemilu 2024 yang digelar Polda Jatim secara virtual.
Sebagai penyelenggara pemilu, Gogot berkomitmen akan memberikan akses informasi yang transparan seputar pemilu, jika kemudian diminta masyarakat atau media. Sebab jika sudah transparan, hal tersebut jadi kunci pemilu yang berintegritas.
“Kami berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat dan transparan kepada media serta masyarakat agar pemilu ini berlangsung dengan integritas yang tinggi,” kata Gogot.
Menurutnya pelatihan peliputan pemilu menjadi fokus utama dalam persiapan Pemilu 2024. Sebab media dinilai memiliki peran krusial dalam memberikan informasi yang objektif kepada masyarakat.
Sebelumnya, Kapolda Jatim, Irjen Pol. Drs. Toni Harmanto meminta seluruh jajaran aparat kepolisian untuk membangun kerjasama dan merangkul media dalam rangka untuk menjaga ketertiban dan keamanan Pemilu 2024.
Hal tersebut Toni sampaikan saat kegiatan virtual tentang Pelatihan Peliputan Pemilu 2024 dengan Tema Sinergitas Polda Jatim Bersama Awak Media Dalam mensukseskan Pemilu 2024, “Sura (Suara Rakyat) Sulu (Suara Pemilu)”, Selasa (10/10/2023).
“Kami menekankan pentingnya kerjasama antara pihak kepolisian dan media dalam menjaga keamanan selama pemilu,” kata Toni.
Menurutnya Polda Jatim di bawah kepemimpinannya, kerjasama dalam merangkul media adalah kunci untuk memastikan keberlangsungan suatu kegiatan dan program institusi kepolisian.
“Termasuk dalam pemilu, diharapkan nanti pemilu bisa berjalan lancar dan aman. Kami akan bekerja sama erat untuk menjamin keamanan proses demokrasi ini,” ujarnya.
Menurut dia sinergi yang kuat antara kepolisian dan media, diharapkan Pemilu 2024 berjalan dengan adil, dan transparan.
“Ini adalah langkah penting dalam menjaga demokrasi dan menjalankan amanah suara pemilih untuk masa depan yang lebih baik,” katanya.***






