PAMEKASAN, MaduraPost – Lintas LSM atau N.G.O Pamekasan menggelar tasyakuran dengan menyantuni anak yatim piatu dan bagi-bagi takjil di depan Markas Besar (Mabes) nya di Jl. Jokotole, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Senin (19/4/2021).
Hal itu dilakukannya sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT atas kebijakan Bupati Pamekasan yang cuma mengalihkan atau menghapus TPP bagi pejabat struktural Pemerintah Daerah yang pada awalnya bagi semua ASN se-kabupaten Pamekasan.
Presiden Mabes Lintas LSM NGO Kabupaten Pamekasan Zaini Wer Wer mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk rasa syukur dan kepedulian pihaknya yang tergabung di Mabes N.G.O.
“Kegiatan kali ini dikemas dengan menyantuni anak yatim dan pembagian takjil kepada masyarakat sekitar, dan juga tidak lupa menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dan mengikuti Prokes Covid 19, karena sampai saat ini masa pandemi belum berakhir,” ujarnya.
Menurutnya, pemotongan tumpeng di markasnya itu berlangsung meriah dan dibanjiri anggotanya serta para undangannya. Ia juga mengatakan, kalau apa yang dilakukannya itu juga merupakan bentuk perayaan keberhasilan perjuangan kawan-kawanya dalam mengawal TPP.
“Alhamdulillah kebijakan Bupati Pamekasan prihal penghapusan TPP ASN kini di alihkan hanya struktural saja, TPP-nya dialihkan ke dana Covid – 19 dan infrastruktur. Jadi yang non struktural TPP-nya tetap akan dicairkan,” ungkapnya.
Kalaupun TPP ASN struktural akan dialihkan, maka harus terbayarkan dulu TPP ASN yang belum dibayar sebelum Perbub yang lama di cabut dan sebelum ada perubahan Perbub yang baru bagi TPP ASN struktural, karena menurut Wer Wer mereka sudah bekerja dan selayaknya haknya juga di berikan.
“Jadi kami sampaikan terima kasi pula kepada Bupati Pamekasan yang telah mengurungkan niatnya untuk penghapusan TPP ASN di Kabupaten Pamekasan, dan berkat perjuangan kawan-kawan Mabes NGO yang memang dari awal berkali-kali melakukan demo dan sampek penggalangan koin 1 M, agar Bupati tidak melakukan penghapusan TPP ASN tersebut,” katanya
